Dikit dikit lihat, komen, kemudian ketawa. Curi -curi pandang padahal jam kerja dibayar manajemen tuk pendapatan si pegawai. Di sisi lain, di WAG kantor mungkin ada hal penting yang di share. Atau atasan langsung sedang menugaskan sesuatu yang penting di kerjaan harian. Â Â
Pegawai model begini, kerjaan di kantor nomor sekian. Hobi dan kebersamaan bersama orang dalam di IN WAG , itu yang utama. Sayangnya pimpinan tak tahu grup grup an di level bawahan, karena lebih berharap pada pencapaian kinerja si anak buah.Â
Yang dikuatirkan adalah ada segelintir para pekerja, yang lebih fokus sama warna warni di IN WAG dibanding WAG kantor.  Mungkin tak jadi masalah bila  kinerja tetap konsistenÂ
Namun bila semakin menurun dan tak stabil, bisa dianalisa. Mungkin ada yang lebih menarik perhatian si pegawai sehingga menggeser prioritas nya....hehe.Â
Salam,
Sumbawa NTB, 24 September 2020,
22.30 Wita
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H