Hal-Hal Kecil yang Bisa Kita Lakukan untuk Menunjukkan Rasa Cintamu terhadap Bumi

Membaca berita tentang climate crisis dari hari ke hari semakin menakutkan ya?!

Sekarang, kita tahu bahwa sebagian besar dari kita sangat prihatin mengenai krisis iklim. Aku sangat mengerti bahwa kalau kita nulis berita tentang kerusakan lingkungan, kita akan selalu mendapatkan balasan dan concern tentang semakin mengkhawatirkannya kondisi ini.

Daripada khawatir dan cemas karena memikirkan tentang hal itu, coba deh simak tulisan ini sampai selesai. Aku share beberapa cara=cara simpel yang bisa kita lakukan to give mother nature some love <3

1. Membeli barang secondhand. Bukan hanya preloved atau thriftshopping pakaian saja, tapi kita bisa juga beli barang-barang bekas lainnya yang masih layak untuk dipakai lagi seperti sofa, sepeda, furnitur, dan perabotan rumah tangga lainnya. Alasan utamanya adalah hemat, tapi selain itu juga bisa mengurangi carbon footprint yang dimana dihasilkan dari pembuatan produk baru dan shipping yang jauh. Kita hanya memastikan ketika barang-barang sudah sampai di tangan kita, barang-barang tersebut dicuci atau dilaundry terlebih dahulu sampai bersih. Setelah itu, kita juga bisa mendekorasi ulang sendiri sesuai selera dan keinginan. Lumayan kan, menambahkan keahlian artistik.
2. Membeli sesuai kebutuhan. Cara ini juga penting, jangan dengan mudah check out barang-barang yang hanya karena "Wah. . . Lucu", sebab terkadang barang yang dibeli karena "lucu" bisa membuat barang tersebut hanya dipakai sebentar atau bahkan tidak dipakai sama sekali. Apabila hal ini berlangsung terus-menerus akhirnya, tidak ada tempat di dalam rumah dan berakhir di buang di tempat sampah. Hal tersebut justru semakin menambah limbah yang menumpuk di bumi saking terlalu banyaknya. Ingat ya, apapun yang kita beli itu ada costnya sebagai limbah rumah tangga.
3. Eat Local and Less Meat. Ya benar sekali, apa yang kita makan ternyata juga mempengaruhi dengan lingkungan kita. Ada penelitian yang menunjukkan bahwa makanan berbasis daging dapat menghasilkan lebih banyak gas karbon daripada makan sayur0sayuran dan biji-bijian, jadi ayo kita mengurangi makan daging. Tapi enggak harus juga kamu jadi vegetarian kok. Penelitian dari University of Michigan mengemukakan bahwa dengan makan menu sayuran saja sebanyak satu kali dalam seminggu, kita sudah mengurangi gas rumah kaca yang setara dengan emisi yang dihasilkan dari menyetir sejauh 1.800 km. Lumayan bukan?! Kemudian usahakan beli sayur dan buah dari pedagang sekitar rumah yang biasanya berjualan di pagi atau sore hari, yang supply jualannya ia dapatkan dari petani lokal. Bukan apa-apa, coba bayangkan kalau misalnya kita beli buah-buahan impor dari luar negeri, lalu mengirimnya ke Indonesia saja sudah menghasilkan emisi karbon yang sangat banayak. Jadi, lebih baik beli dari petani lokal saja, seperti apel Malang, ubi Cilembu, dan masih banyak lagi. Patinya segar-segar dan enak-enak, serta turut membantu ekonomi para petani!
4. Recycle. Kalau kita habis beli suatu barang apapun, terutama yang dibeli secara online, terkadang kemasannya ada banyak sekali yang kemudian tidak diapakai, or so you thought Kamu bisa mengumpulkan kemasan tidak pakai tersebut dan dijadikan barang berguna lainnya lagi. Seperti kemasan gelas yang bisa dialternatifkan jadi pot tanaman, dan lainnya. Sudah banyak sekali video maupun artikel di sosial media tentang tutoria; barang bekas dan kalau hasilnya bagus juga bisa dijual lagi. Lumayan buat menambah penghasilan, kan?
5. Donate Used Stuff. Dari pada barang-barang yang sudah tidak dipakai lalu dibuang padahal dalam keadaan yang masih layak, coba didonasikan saja. Selain mengurangi sampah, kita juga bisa membantu orang lain juga. Karena bisa jadi, barang yang tidak dipakai buat kita adalah barang uang dibutuhkan orang lain. Di media sosial juga sudah banyak akun yang membukan donasi, misalnya untuk pakaian bekas.

Semoga bermanfaat!~