Menjadi orangtua sekaligus guru di rumah :
1.Menemanianakberaktivitas"sekolahdi rumah" -Jangan membiarkan anak merasa sendirian selama masa karantina. Sering temani aktivitas anak ketika menghadapi tugas sekolahÂ
2. mencoba menjadi "guru" di rumah. menjadi guru di rumah tidak harus menguasai semuanya pelajaran , arahkan dimna ia harus mencari informasi jika ia tidak memahami materi
3. menjaga semangat anak anak untuk tetap belajar. hal ini perlu di lakukan agar setelah masa karantina anak anak kegilangan semangat kembali kesekolah.
4.Meningkatkan pengetahuan mengenai pengasuhan selama pandemi. saat ini banyak informasi mengenai pengasuhan yang dapat diakses di internet ataupun webinar yang diselenggarakan tanpa biaya.Â
MEMBUAT ANAK SEMANGAT BERIBADAH
Masa karantina membuat kita tidak dapat beribadah di luar rumah. Tetapi jangan samapi semangat anak- anak menurun, apalagi jika nanti setelah masa karantina berakhir. bagaimana membuat anak tetap semangat beribadah dimasa pandemi ini ?
1.Mengajak anak beribadah, bukan menyuruh. Saat meminta anak beribadah, mintalah dengan bahasa yang menyenangkan, bukan menyuruh/memerintah. Artinya sebaiknya orang tua memberi teladan pada anak dalam aktivitas beribadah.Â
2.Memfasilitasi anak dalam menjalankan kegiatan ibadah. Berusaha menyiapkan fasilitas ataupun keperluan untuk beribadah, serta memberikan informasi yang diperlukan terkait dengan kegiatan ibadah.Â
3.Membimbing anak sesuai usianya. Beberapa anak dengan usia tertentu memerlukan pendampingan yang lebih intensif dibandingkan usia yang lain.Penting untuk mendampingi dengan cinta.Â
Peran orang tua sangat besar dalam menjaga semangat anak dalam belajar dan beribadah, Â agar setelah masa pandemi berakhir anak-anak menyambut dengan gembiraÂ