Organisasi Masyarakat Islam (Ormas Islam) memiliki peran yang penting dalam proses modernisasi beragama di Indonesia. Dalam konteks ini, modernisasi beragama dapat diartikan sebagai upaya untuk membawa ajaran agama Islam sejalan dengan perkembangan zaman dan tuntutan modernitas. Ormas Islam pun turut berperan dalam menyebarkan ajaran agama Islam yang bersifat moderat dan inklusif.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Budi Munawar Rachman dalam bukunya yang berjudul "Gerakan Islam Transnasional di Indonesia", Ormas Islam telah melakukan sejumlah upaya modernisasi dalam bidang dakwah, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat. Mereka mengadopsi pendekatan-pendekatan baru yang sesuai dengan perkembangan zaman, seperti penggunaan media sosial untuk menyampaikan dakwah, pendirian sekolah-sekolah Islam yang berbasis moderat, serta program-program pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat.
Selain itu, Ormas Islam juga turut mengambil bagian dalam dialog antar-agama dan antar-budaya guna memperkuat toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Indonesia. Mereka secara aktif terlibat dalam kegiatan-kegiatan lintas agama yang bertujuan untuk memperkuat rasa persaudaraan antar umat beragama dan membangun kedamaian di tengah-tengah masyarakat.
Dalam konteks modernisasi beragama, Ormas Islam juga menekankan pentingnya pendidikan agama yang berbasis pada pemahaman yang benar dan toleransi. Mereka berupaya untuk mengembangkan pemahaman Islam yang moderat dan menjunjung tinggi nilai-nilai kebhinekaan dalam beragama.
Sebagai sumber, referensi dari penelitian tersebut dapat dilihat pada buku "Gerakan Islam Transnasional di Indonesia" karya Budi Munawar Rachman. Penelitian tersebut memberikan gambaran yang jelas tentang peran Ormas Islam dalam modernisasi beragama di Indonesia dan kontribusi positif yang mereka berikan dalam memperkuat toleransi, kerukunan, dan pemahaman Islam yang moderat.
