Mohon tunggu...
Adnan Abdullah
Adnan Abdullah Mohon Tunggu... Penulis - Seorang pembaca dan penulis aktif

Membaca, memikir dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

96 Tahun NU, Sang Penjaga Islam dan Keutuhan NKRI

31 Januari 2022   23:54 Diperbarui: 31 Januari 2022   23:57 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Kompas.com

Nahdlatul Ulama (NU) selama ini dikenal oleh masyarakat Indonesia sebagai organisasi masyarakat (Ormas) Islam tradisional. Anggota NU saat ini diperkirakan mencapai 108 juta orang, sehingga NU merupakan ormas Islam terbesar di Indonesia.

NU adalah ormas islam yang berpaham Ahlussunah wal Jama'ah yang menggunakan pemahaman Imam Abu Hasan Al Asy'ari dalam beraqidah dan Imam Syafi'i dalam fiqih. 

NU lahir pada masa-masa kebangkitan Bangsa Indonesia melawan penjajahan. Pada waktu itu, para kiai dari berbagai pesantren memutuskan untuk membentuk Komite Hijaz yang diketuai oleh K.H. Wahab Hasbullah. 

Komite Hijaz dibentuk dengan tujuan untuk memperjuangkan kebebasan bermazhab dan mempertahankan peninggalan sejarah Islam di Mekah dan Madinah yang hendak dihancurkan oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. 

Komite Hijaz inilah yang menjadi cikal-bakal didirikannya NU pada tanggal 31 Januari 1926 di Surabaya. 

NU yang dipimpin oleh K.H. Hasyim Asyari kemudian bukan sekedar menjadi ormas Islam, namun juga ikut andil dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia melalui fatwa jihad melawan penjajah. 

Setelah Indonesia merdeka, NU banyak berperan dalam bidang sosial dan keagamaan. NU merupakan ormas islam yang paling konsisten dalam mengkampanyekan Islam yang rahmatan lil alamin dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Kini NU telah berusia 96 tahun. Meskipun saya bukan warga NU, saya mendoakan NU semakin maju dan senantiasa dalam limpahan rahmat dan hidayah Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun