Obelisk atau monumen yang ada di belakang saya itu namanya Obelisk Theodosius, salah satu monumen yang berada di Hippodrome atau Lapangan Sultanahmet di Istanbul, Turki.Â
Monumen berbentuk ramping dengan empat sisi setinggi 25 meter dan puncaknya berbentuk piramida itu ternyata berasal dari Mesir. Menurut sejarahnya, monumen itu pertama kali dibangun pada masa Firaun Thutmose III di Karnak, selatan Mesir pada abad ke-14 Sebelum Masehi, jadi usianya sudah mencapai 3.400 tahun.Â
Ketika Mesir dikuasai oleh Bangsa Romawi pada abad ke-4 Masehi atau 1.800 tahun kemudian, Kaisar Konstantius II memindahkan monumen itu ke Alexandria, di utara Mesir pada tahun 357 Masehi. Ketika Kaisar Theodosius I berkuasa, monumen ini diambil dan dibawa ke Konstantinopel atau Istanbul sekarang, lalu didirikan kembali pada tahun 390 Masehi di tempat yang dulunya merupakan lapangan pacuan kuda itu.
Ketika kami berkunjung ke Istanbul, kami sempatkan untuk mengunjungi tempat yang bersejarah ini. Berada di tempat itu, rasanya seperti kembali ke masa 1.600 ratus tahun lalu, ketika Kaisar Theodosius I mendirikan monumen itu, bahkan ketika memandangi monumen itu, rasanya kami seperti kembali ke masa 3.400 tahun lalu, ketika Firaun Thutmose III pertama kali membangun monumen itu di Mesir. Tidak percaya? Cobalah datang dan rasakan sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H