Mohon tunggu...
PkM Teknik Industri
PkM Teknik Industri Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar

Pengajar bidang keilmuan Teknik Industri

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pelatihan Peningkatan Produktivitas dengan Supply Chain Management dan Pendekatan Pengendalian Persediaan

21 Juni 2024   19:34 Diperbarui: 21 Juni 2024   19:40 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Supply Chain Management (SCM) adalah pendekatan yang terstruktur dalam mengelola aliran barang dan informasi dari tahap awal produksi hingga tahap akhir distribusi kepada konsumen akhir. Ini melibatkan koordinasi antara berbagai fungsi bisnis dan mitra bisnis di dalam dan di luar perusahaan untuk mencapai efisiensi, kualitas, waktu pengiriman yang tepat, dan kepuasan pelanggan yang lebih baik. 

Rantai pasokan (supply chain) mencakup semua aktivitas yang terlibat dalam memproduksi dan menyediakan produk atau layanan, termasuk perencanaan, pengadaan bahan baku, manufaktur, penyimpanan, transportasi, dan distribusi. SCM berfokus pada integrasi dan pengelolaan efisien dari semua aspek rantai pasokan ini.

Supply Chain Management (SCM) dan pengendalian persediaan sangat penting dalam industri sablon untuk memastikan kelancaran operasi, meminimalkan biaya, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Berikut adalah cara-cara bagaimana SCM dan pengendalian persediaan dapat diterapkan dalam industri sablon.

SCM di industri sablon meliputi:

1. Memilih Pemasok:

  • Pilih vendor yang dapat menawarkan bahan baku premium (seperti bahan kimia, tekstil, dan tinta) dengan biaya yang wajar.
  • Evaluasi kinerja pemasok secara berkala menggunakan kriteria termasuk kualitas, biaya, dan pengiriman tepat waktu. 

2. Manajemen Hubungan dengan Pemasok:

  • Bangun ikatan yang kuat dengan pemasok untuk mendapatkan penawaran eksklusif, penghematan dalam jumlah besar, dan jaminan pasokan.
  • Kontrak harus transparan dan tidak ambigu untuk mencegah perselisihan di masa depan.

3. Pengiriman dan logistik:

  • Pangkas biaya dan waktu pengiriman dengan menyederhanakan rute pengiriman.
  • Lacak pengiriman barang jadi dan bahan mentah menggunakan teknologi pelacakan. 

4. Manajemen Produksi:

  • Untuk menjamin ketersediaan bahan baku saat dibutuhkan, integrasikan proses produksi dengan sistem manajemen rantai pasokan.
  • Strategi lean manufacturing dapat membantu Anda mengurangi pemborosan dan meningkatkan output.

Dalam ilmu manufaktur, pengendalian persediaan adalah proses manajemen yang bertujuan untuk memantau, mengelola, dan mengontrol jumlah dan jenis barang atau bahan mentah yang tersedia dalam suatu perusahaan pada setiap tahapan produksi. Tujuannya adalah untuk meminimalkan biaya persediaan sambil memastikan ketersediaan bahan yang tepat pada waktu yang tepat untuk menjaga kelancaran proses produksi.

Pengendalian persediaan di industri sablon meliputi:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun