Mohon tunggu...
Adityo Anggoro Saragih
Adityo Anggoro Saragih Mohon Tunggu... -

Pembaca Filsafat Politik, Loyalis Carl Schmitt, Pemimpin Akan datang.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Indonesia Bangkit : Keharusan Sejarah

27 Juli 2014   02:57 Diperbarui: 18 Juni 2015   05:04 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kepada Sahabat dan Saudara satu perjuangan untuk Indonesia Bangkit

Sekalipun KPU telah memutuskan bahwa pemenang Kursi Istana adalah Jokowi JK bukan berarti impian kita untuk Indonesia Bangkit harus sirnah.  Kenapa saya mengatakan hal tersebut , Apakah saya sedang bermimpi di siang hari bolong?

Indonesia Bangkit adalah Indonesia yang di hargai oleh bangsa bangsa lain dengan cara kita tidak menjadi budak dari mereka, ekonomi kita berdaulat dan elite kita menjadi pemimpin yang amanah, dan kita semua sejahtera. Hal tersebut sejatinya di dasari oleh pembukaan Konstitusi kita. Pembukaan konstitusi mengatakan:

“..dibentuknya pemerintahan negara Indonesia yang melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan Bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial,.”

Tiga hal penting dari pembukaan konstitusi adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum dan mencerdasakan kehidupan Bangsa. Ketiga hal tersebut sulit kita temukan di Indonesia saat ini. Kita terlalu sering melihat Elite kita mengabdi kepada modal investasi asing, tidak amanah dan melakukan korupsi demi kepentingan dinasti keluarga mereka.

Sahabat dan saudara – saudara ku, kita tidak sedang bermimpi tetapi kita sedang menjalankan apa yang tertulis di konstitusi dan juga menjadi perjuangan seluruh pendiri Republik.

Sekali lagi jika besok keputusan syah dan final adalah Jokowi – Jusuf Kalla menjadi pemimpin di negri ini, kita tidak boleh berkecil hati dan hanya diam saja dan melihat jalannya rezim  melalui corong – corong mereka seperti Kompas, Metro Tv, Berita Satu, Tempo, Jawa Pos Group, CT corps dan Jakarta Post. Hanya ada satu prinsip kita : Susunlah Barisan kita!

Lima tahun tidak lama selama kita selalu siap untuk bersama dan mengabarkan bahwa Indonesia Harus Bangkit karena sebuah keharusan Sejarah!

Sejarah juga mencatat mencatat sekalipun saat ini mereka berkuasa dan mereka pernah menjadi oposisi, namun mereka adalah para koruptor. Effendi Simbolon , Olly dondokambey, itu hanya yang terlihat saja sisanya kepala daerah dari mereka sebagian besar hadir dinasti politik. Teras Narang, Puan Maharani, Sirait , dan masih banyak lagi. Artinya mereka bukanlah bagian dari Indonesia yang diperjuangkan oleh pendiri bangsa dan inilah kesempatan besar bagi kita untuk Indonesia Bangkit.

Sekali lagi Sahabat dan Saudara ku kita tidak boleh menyerah karena kita berjuang bukan untuk diri kita semata melainkan untuk Indonesia Raya , Indonesia Bangkit , Indonesia yang besar, Indonesia yang diperjuangkan oleh pendiri bangsa, Indonesia yang menjadi sebuah keharusan sejarah!

Indonesia Bangkit sebuah keharusan Sejarah!

Anggoro Saragih

Anggota Partai Gerindra

Ketua Umum Suara Indonesia Bangkit

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun