Mohon tunggu...
Aditya
Aditya Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa Sosiologi

Mengharap semua orang senang dengan pikiranmu adalah utopis. Keberagaman pikiran adalah keniscayaan yang indah.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mengungkap Sekte Ubur-ubur

25 Agustus 2018   19:23 Diperbarui: 25 Agustus 2018   19:31 680
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
MUI menyambangi kerajaan ubur-ubur. (foto: Rasyid R/SINDOnews)

Publik Indonesia baru-baru ini dikejutkan dengan sebuah video yang beredar di sosial media. Di dalam unggahan video tersebut berisi seorang perempuan benama aisyah yang menyebut dirinya sebagai ratu kerajaan ubur-ubur, ia mengaku sebagai jelmaan Nyi Roro Kidul. 

Baru juga mau move on dari bowo alpenlibe dan para pengikutnya eh udah ada lagi muncul sekte aneh bin nyeleneh. Bersama suaminya ia memimpin kerajaan ubur-ubur dan sekte ini memiliki pengikut sebanyak 12 orang yang berasal dari Jawa Timur & Jawa Tengah.

Usut punya usut kerajaan ubur-ubur ini sudah berdiri sejak dua tahun yang lalu, lebih tepatnya satu tahun delapan bulan. Tetangga yang berada di sekitar kerajaan ubur-ubur kerap mendengar suara bising-bising ketika kerajaan ubur-ubur melakukan ritualnya hingga dini hari, hal ini tentu mengganggu ketentraman masyarakat setempat yang beristirahat. Hemm ini ritual atau kibotan yak.. ribut amat sampai buat tetangga pada naik darah.

Aisyah dan suaminya Rudi, oleh tetangganya dikenal berprofesi sebagai paranormal sekaligus pengangguran. Hehe.. ya jelas aja, mungkin dua sejoli ini tertekan dengan himpitan ekonomi sehingga terganggu psike nya. Ditambah harga beberapa bahan pokok memang sedang meroket.

Yang uniknya lagi nih, pasangan suami istri ini tidak mengurusi anaknya semenjak berdirinya kerajaan ubur-ubur. Anak dari pasangan Rudi & Aisyah diurus oleh para pengikutnya. Bahkan yang lebih menohok pakai pemimpin kerajaan ubur-ubur yang mencucinya adalah paengikutnya juga. Kalau yang mencuci pengikut perempuannya ya batas wajar sih, tapi kalau pengikut laki-lakinya, wah ini sudah tidak wajar.

Kerajaan ubur-ubur juga mengatakan dapat mencairkan uang Indonesia yang berada di luar negeri & di Indonesia, untuk membayar hutang-hutang luar negeri Indonesia, mereka hanya menunggu SK dari Presiden Jokowi. Hebat bener dah.. mantap joss..

Kerajaan ubur-ubur mengaku bahwa mereka menganut agama Sunda Wiwitan yang mengakui Al-Qur'an dan Allah SWT. Dalam kepercayaan mereka, Allah SWT memiliki makam menyerupai petilasan, dan Nabi Muhammad berjenis kelamin perempuan. Jauh tersesatnya geng ubur-ubur ini. Dan masih banyak lagi hal-hal yang ratu ubur-ubur jabarkan tentunya nyeleneh.

Dari pada ikut-ikutan gak jelas seperti ratu ubur-ubur dan para pengikutnya, lebih baik kita memperdalam dan memperkokoh ilmu agama kita masing-masing. Denga begitu kitatidak mudah dipengaruhi oleh sekte-sekte yang tidak jelas maupun menyimpang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun