Mohon tunggu...
Aditya Putra Pratama
Aditya Putra Pratama Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Mahasiswa Jurusan Komunikasi UPN Veteran Jatim. Masih belajar mengungkapkan isi otak dalam sebuah tulisan. Suka apapun yang berhubungan dengan musik 🎼🎧😈

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Musik Setan dan Kelucuan karena Kurangnya Pemahaman

6 Maret 2016   07:06 Diperbarui: 6 Maret 2016   07:58 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Foto band black metal dengan kostum yang unik"][/caption]Anda pasti pernah mendengar tentang musik black metal yang dikaitkan dengan segala hal yang negatif. Kegelapan lah, Sesat lah, Setan lah, atau apa lah. Pokoknya yang negatif deh. Saya sempat prihatin dengan pelabelan seperti ini. Tapi memang ‘tidak akan ada api jika tidak ada korek’. Pelabelan ini muncul karena ulah mereka sendiri sebenarnya. Tapi ada beberapa hal menggelitik tentang aliran musik yang katanya sesat ini, khususnya band-band black metal pemula di Indonesia. Contohnya:

· Make-up yang terkesan seadanya

Jika anda pernah menonton band black metal asal Indonesia secara live, pasti anda akan tahu yang saya maksud dengan seadanya. Jika di luar negeri band-band pengguna make-up hitam putih memiliki filosofi di balik design make-up mereka, di Indonesia malah sebaliknya. Make-up yang belepotan sana-sini malah mengundang gelak tawa saya pribadi. Jika mereka berkiblat pada band-band black metal mancanegara, tentu harusnya mereka tahu apa yang harus mereka lakukan pada make-up yang belepotan tersebut.

· Kostum hantu asli Indonesia

Kelucuan band-band black metal di Indonesia tidak hanya di segi make-up saja. Tapi juga kostum yang mereka gunakan di atas panggung. Ada beberapa dari mereka yang menggunakan kostum hantu asli Indonesia. Ada yang pakai kostum pocong lengkap dengan batu nisannya, kuntilanak dengan membawa bunga yang entah apa maksudnya, tuyul dengan popoknya, dan masih banyak lagi. Pokoknya kreatif deh. Tapi sayangnya, justru di situ lah saya tidak merasa merinding lagi. Entah kenapa saya malah merasa ‘ilfill’ dengan mereka yang di atas panggung. Padahal di luar negeri, band-band black metal tampil dengan kostum yang terkesan ‘wah’ dan lengkap dengan dekorasi serta efek lighting yang mantap. Sehingga membuat penonton benar-benar ketakutan saat menontonnya.

· Ritual-ritual aneh di atas panggung

Ada yang membakar dupa, menaburkan kembang tujuh rupa, dan yang paling aneh adalah yang satu ini. Anda pernah mendengar ritual meminum darah kelinci di atas panggung? Memang katanya ada maksud tertentu, tetapi itu boleh-boleh saja jika alat musik yang dipakai manggung adalah alat musik milik pribadi. Nah kalau minjem panitia? Kan kasihan band-band yang tampil berikutnya dan minjem alatnya juga. Sempat ada band pada suatu event musik cadas batal main dan meminta uang registrasinya kembali karena gitar dan bass yang akan dipakai berlumuran darah hewan karena ulah ritual band black metal yang tampil sebelum mereka. Jika seperti itu, merugikan orang lain dong namanya?

Itulah beberapa hal yang menurut saya lucu dari musik black metal. Sebenarnya masalahnya hanya soal kurangnya pemahaman tentang genre musik tersebut dari sebagian orang yang masih belajar bermain musik di genre itu. Bukannya saya bermaksud menghina atau menjelek-jelekkan suatu genre musik tertentu. Saya suka musik metal, lebih dari suka malah. Tetapi musik metal yang sesuai dengan segala aspek yang terkandung di dalamnya. Karena yang dinilai dari sebuah karya musik adalah sound dan skill mereka dalam bermusik. Yang kedua baru penampilan mereka di atas panggung. Jika penampilannya saja sudah membuat gelak tawa, apalagi sound dan skill bermusik mereka. Haha.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun