Mohon tunggu...
Aditya Pramudia
Aditya Pramudia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 142

404

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mencapai Keseimbangan Antara Kehidupan Dunia dan Akhirat

4 Juni 2024   11:41 Diperbarui: 4 Juni 2024   11:41 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Generated with AI 

Terdapat sebuah hadits Rasulullah Muhammad SAW diriwayatkan dari Ibnu Umar radiallahu 'anhu berbunyi sebagai berikut "Bekerjalah untuk duniamu seakan-akan engkau akan hidup selamanya. Dan bekerjalah untuk akhiratmu seakan-akan engkau akan mati besok pagi." Maksud dari hadits tersebut adalah bahwa kita harus bekerja keras dan giat dalam mengejar kesuksesan dan kesejahteraan di dunia, namun tetap tidak lupa akan kehidupan akhirat kita. Artinya, kita harus berusaha untuk memperoleh rezeki yang halal dan berusaha untuk mencapai tujuan hidup kita di dunia ini sebaik-baiknya, namun tidak boleh melupakan akhirat dan kehidupan setelah mati.

Mencapai keseimbangan antara kehidupan dunia dan akhirat memang menjadi tantangan yang sulit bagi banyak orang. Kehidupan dunia memang menawarkan berbagai kenikmatan dan kesenangan, tetapi kehidupan akhirat memang memiliki tujuan yang lebih tinggi dan lebih penting. Berikut beberapa cara untuk mencapai keseimbangan antara kehidupan dunia dan akhirat:

Berfikir dan Bersyukur

Selayaknya sebagai umat manusia, kita harus selalu berpikir dan bersyukur atas apa yang telah diciptakan Allah di dunia ini. Berpikir dan bersyukur dapat membantu kita untuk lebih fokus pada tujuan hidup yang lebih tinggi dan lebih penting, yaitu kebahagiaan di akhirat. Dan dengan bersyukur juga kita akan mersa cukup, dalam ceramahnya, Drs. H. Kasrori menyampaikan bahwa berpikir dan bersyukur dapat membantu kita untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Berikan Makanan Kepada Orang yang Membutuhkan

Berikan makanan kepada orang yang membutuhkan adalah salah satu cara untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat. Keutamaan memberi makan (menyuguhkan makan kepada orang lain) adalah tradisi khas yang membedakan bangsa Arab dengan bangsa lain. Dalam Islam, memberi makan kepada orang yang membutuhkan adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kita dengan Allah dan mencapai kebahagiaan di akhirat.

Bersilaturrahmi

Bersilaturrahmi adalah salah satu cara untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat. Bersilaturrahmi dapat membantu kita untuk lebih fokus pada hubungan dengan Allah dan dengan orang lain, serta untuk lebih memahami nilai-nilai kehidupan yang lebih tinggi. Dalam hadis riwayat Muslim, Rasulullah saw bersabda "Beribadahlah pada Allah SWT dengan sempurna jangan syirik, dirikanlah sholat, tunaikan zakat, dan jalinlah silaturahmi dengan orang tua dan saudara." (HR Bukhari).

Menguatkan Keimanan

Menguatkan keimanan adalah salah satu cara untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat. Keimanan memang menjadi salah satu indikator kesuksesan seseorang di dunia maupun akhirat. Dalam surat Al-Mu'minuun, Allah menjelaskan bahwa orang-orang yang beriman adalah orang-orang yang beruntung.

Bersabar dalam Menjalani Proses

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun