Mohon tunggu...
Aditya Junianto
Aditya Junianto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Adiityaj

pena hitam

Selanjutnya

Tutup

Trip

Bercengkrama di Puncak Sosok

9 April 2021   18:35 Diperbarui: 9 April 2021   18:40 586
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berkunjung ke Yogyakarta kurang afdol jika tidak berkunjung ke jogja lantai dua versi Kabupaten Bantul, yaitu puncak sosok. Tepatnya di Desa Bawuran, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul, itulah alamat lengkap dari tempat wisata yang bernama puncak  sosok. Berada di ketinggian 220 mdpl dan biasa buka pada pukul 15.00- 00.00, tempat ini  bisa kalian jadikan rekomendasi wisata alam ketika sedang berada di Yogyakarta.

Berjarak kurang lebih 16 km dari pusat kota jogja dan jauh dari bingar-bingar keramaian kota menjadikan puncak sosok sebagai daya tarik tersendiri bagi para wisatawan lokal maupun wisatawan luar. Perjalanan yang lumayan jauh dari pusat kota tak akan terasa membosankan ,sebab  saat dalam perjalanan menuju kesana kita akan disajikan dengan suasana pedesaan yang sangat asri dan hamparan persawahan yang cukup luas, sehingga membuat mata menjadi tidak bosan menatap kekanan dan kekiri dari atas kendaraan. Suasana syahdu yang dilengkapi dengan angin bertiup sepoi dan kicauan burung-burung pedesaan yang bertebaran menambah kenikmatan sendiri saat dalam perjalanan.

Ketika sampai di parkiran ,kita akan disambut hangat oleh si penjaga parkir bersama teman-temannya. Untuk harga tiket masuk di tempat ini tidak ada patokan harga, jadi kita diperkenankan untuk membayar seiklasnya saja. Apabila kalian lupa membawa hand sanitizer,tenang jangan cemas sebab di tempat ini menyediakan tempat cuci tangan guna mematuhi protocol kesehatan yang telah dianjurkan oleh pemerintah.  Kemudian kita akan berjalan menanjak menuju area puncak, ketika diperjalanan menuju puncak kita akan diperlihatkan   pemandangan yang begitu asri dan sejuk. Pemandangan tersebut sangat cocok untuk meringankan  rasa lelah dan penat sejenak.   Saat tiba di area  puncak rasa lelah dan penat  akan terbayar lunas  dengan suasana dan kondisi alam di tempat ini. View pemandangan yang sangat menakjubkan ini sangat memanjakan hati dan fikiran, sehingga membuat kita  dapat melihat sejauh mana mata kita memandang dari berbagai arah untuk menengok kota jogja dari ketinggian ini. Oh iya ditempat ini juga terdapat aneka makanan dan minuman yang dijual oleh para UMKM setempat. Melihat pemandangan luas dengan ditemani  segelas minuman dan camilan menambah nilai plus untuk tempat ini. Oleh karena itu puncak sosok cocok untuk dijadikan tempat nongkrong, bercengkrama dan berdialog bersama teman ataupun keluarga. Selain pemandangan yang memanjakan mata, disini juga dilengkapi dengan adanya live music yang dimulai pada  sore hari hingga malam hari. Hal-hal itulah membuat puncak sosok sering dijadikan tempat foto maupun untuk membagikan  story mereka pada akun media sosial masing-masing.

Banyak kesan dan pesan yang  kita dapatkan di puncak sosok ini, terutama para wisatawan dan warga lokal yang sedang berkunjung  kala itu.

" Saya semakin betah untuk menikmati keindahan alam dari ketinggian, dari piuncak sosok kita bisa melihat pemandangan yang indah dan cantic di malam hari. Jika kita datang pada sore hari kita dapat menikmati sunset yang menawan,ditambah lagi dengan adannya live music yang membuat suasana dapat mencair untuk berkumpul bersama keluarga, teman,atau pasangan. Pokoknya dari puncak sosok kita mendapatkan pengalaman yang luar biasa." Ujar syaiful, salah satu wisatawan asal magelang yang berkunjung.

Sementara itu , Hilal wahyu seorang warga asli pleret yang pada saat itu sedang  menikmati senja disana mengungkapkan sangat mendukung sekali puncak sosok dijadikan destinasi wisata, khususnya orang jogja tentunya dan dapat menjadikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan luar jogja. Di lain itu, puncak sosok sebagai destinasi wisata juga dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar sosok untuk berjualan disana sehingga dapat meningkat perekonomian mereka. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun