LPS -- Medan, Kantor Perwakilan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) I menyelenggarakan Seminar "Edukasi dan Literasi Keuangan Sumatera Utara (ELKASU)" di Gedung Digital Learning Center, Universitas Sumatera Utara (USU) pada Rabu (4/12/2024).
Acara ini merupakan wujud nyata sinergi anggota Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) dalam mendukung peningkatan literasi keuangan, khususnya di kalangan generasi muda di Sumatera Utara.
Direktur Eksekutif Sumber Daya Manusia dan Administrasi LPS, Rudi Rahman memberikan keynote speech dengan tema "Peran Generasi Muda Melek Keuangan Menuju Indonesia Emas 2045". Dalam paparannya, Rudi memberikan gambaran bagaimana generasi muda dapat mengambil peran strategis dalam mendukung visi besar Indonesia menjadi negara maju pada tahun 2045.
"Adik-adik mahasiswa yang ada di sini akan menjadi pemimpin bangsa di berbagai bidang. Sehingga, perlu untuk diberikan pemahaman bahwa peran anda sangat penting di dalam perekonomian nanti, termasuk perlunya adik-adik untuk memiliki literasi keuangan yang baik", sambungnya.
"Hasil survei S&P Global FinLit di Eropa menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat literasi keuangan, semakin rendah tingkat ketimpangan pendapatan masyarakat. Jika literasi keuangan dapat ditingkatkan dan diimplementasikan dengan baik, maka dampaknya akan signifikan terhadap pengurangan ketimpangan pendapatan masyarakat.", jelas Rudi.
Acara ini dibuka oleh Rektor USU, Prof. Muryanto Amin. Dalam sambutannya, Prof. Muryanto menyampaikan apresiasi kepada LPS atas penyelenggaraan acara ELKASU dan berharap agar kegiatan serupa dapat rutin dilaksanakan di masa mendatang.
Â
"Literasi keuangan merupakan bekal penting dalam menghadapi tantangan di era masa kini. Saat ini, tidak ada lagi desa yang tidak terhubung dari pengaruh global. Oleh karena itu, saya berharap mahasiswa memiliki literasi keuangan yang baik agar mampu menghadapi tantangan global yang ada," ujar Rektor USU, Prof. Muryanto Amin saat membuka acara.
Dalam acara ELKASU 2024, terdapat 2 sesi talkshow. Talkshow pertama mengangkat tema "Sinergi KSSK dalam Meningkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Gen Z untuk Menjaga Stabilitas Sistem Keuangan" dengan pembicara, antara lain: Ihda Muktiyanto (Direktur Manajemen Risiko dan Hukum Sekretariat KSSK), Muhamad Yusron (Kepala Kantor Perwakilan LPS I), Yovvi Sukandar (Deputi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Provinsi Sumatera Utara), dan Ahmad Adi Nugroho (Ekonom Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara).
Masing-masing pembicara memberikan pemahaman terkait dengan peran dan fungsi masing-masing lembaga serta keterkaitan dengan literasi dan inklusi keuangan Generasi Z (Gen Z).
"Secara umum, proporsi jumlah rekening Gen Z merupakan yang terbesar secara Nasional. Capaian ini menandakan potensi generasi muda yang dapat menopang perekonomian Indonesia menuju Indonesia Emas 2045" ujar Yusron.
