Pare adalah sejenis buah yang mempunyai rasa pahit. Pare (Momordica charabtia) berasal dari daerah tropis di Asia. Banyak orang yang tidak menyukai rasanya. Namun siapa sangka, di balik rasanya yang pahit, ternyata di dalamnya terkandung manfaat yang luar biasa. Untuk mengetahui khasiat dari buah pare, terlebih dahulu kita lihat kandungan di dalamnya.
"Buahnya mengandung albiminoid, karbohidrat, dan zat warna, daunnya mengandung momordisina, momordina, karantina, resin, dan minyak lemak, sementara akarnya mengandung asam momordial dan asam oleanolat. Bijinya mengandung saponin, alkaloid, triterprenoid, dan asam momordial."
Dalam setiap 100 gramnya, terkandung kalori 29,00 kal, 1,10 gram protein, 0,30 gram lemak, 6,60 gram karbohidrat, 45,00 mg kalsium, 64,00 mg Fosfor, 1,40 mg zat besi, 180,00 SI vitamin A, 0,08 mg vitamin B, 52,00 mg vitamin C dan 91,20 gr air. Untuk mengupas khasiatnya, kita bagi per bagian dari tanamannya, yaitu dari buah, daun, dan akarnya. Khasiat Buah 1. Disentri Sediakan 2 buah pare segar, cuci lalu potong-potong. Tambahkan seperempat gelas air bersih, lalu diblender. Seduh dan peras. Silakan diminum 2 kali sehari. 2. Kencing Manis Ambil 2 buah pare, cuci dan lumatkan. Tambahkan setengah gelas air bersih. Aduk dan peras. Minum sehari sebanyak 1 ramuan. Diulang selama 2 minggu. 3. Penambah ASI Ambil 1 buah pare, cuci bersih, lalu rebus beberapa menit. Dipakai sebagai lalap. 4. Bisul Buah pare dipakai sebagai obat luar. Ambil 1 buah segar lantas dilumatkan. Borehkan pada bagian yang terkenal bisul. 5. Bronkhitis Sediakan 2-3 buah pare, lalu diambil sarinya. Berikan 1 sendok makan madu. Minum sekali sehari. Lakukan selama 3 bulan. Resep ini juga baik untuk menyembuhkan anemia, radang perut, sakit pada hati, nyeri haid, reumatik, dan melangsingkan tubuh. Khasiat Daun 1. Bisul dan cacing kremi Sediakan 1 genggam daun segar, diberi seperempat cangkir air bersih, lalu blender. Saring dengan kain kasa. Jika perlu, tambahkan sedikit garam, gula aren secukupnya, dan jeruk nipis. Minum sekali sehari seperempat cangkir. Lakukan selama 1 minggu. 2. Demam nifas Ambil 3 daun pare segar, cuci bersih, dan lumatkan. Tambahkan segelas air dan sedikit garam, lalu seduh. Peras dan saring, lalu minum 2 kali sehari sebanyak setengah gelas. 3. Penambah ASI Sediakan 2 daun pare lalu panaskan beberapa saat. Kompreskan pada payudara. 4. Sakit pada hati Sediakan 6 gram daun pare segar, 5 gram rimpang temulawak, dan 110 ml air. Didihkan semua bahan selama 15 menit, lalu saring dengan kain kasa, dan peras. Minumlah sekali sehari. Ulangi selama 2 minggu. 5. Rambut Subur Ambil beberapa helai daun pare segar, cuci bersih lalu remas-remas. Cukup dioleskan ke kulit kepala anak. 6. Batuk Pilihlah 7 daun pare segar, lantas seduh dengan 2 sendok makan air bersih. Setelah itu, peras dan saring. Minum 2 kali sehari. 7. Bekas luka Cuci bersih segenggam daun pare segar, lalu lumatkan. Tambahkan air panas sedikit, lalu peras. Campur air perasan dengan 2 sendok makan tepung beras, lalu aduk sampai merata. Borehkan pada bagian bekas luka setiap hari. 8. Wasir Ambil 5 daun pare segar, tambahkan seperempat gelas air, didihkan dan peras. Ambil 3 sendok air perasan ini, lalu dicampur dengan segelas yoghurt cair. Minum setiap pagi. 9. Kemandulan Sediakan 27 gram sari daun pare segar, 7 butir lada hitam, 3 siung bawang putih, dan 27 gram gula jawa. Semua bahan dilumatkan, lalu tambahkan segelas air bersih. Didihkan dan peras. Minum air perasan setiap hari selama 3-4 bulan. 10. Penyakit kulit Buatlah 1 cangkir sari daun pare. Caranya, ambil 3 helai daun pare ditambah satu setengah cangkir air. Didihkan dan peras. Campur air perasan berupa sari ini dengan sesendok air jeruk. Minum sekali sehari. 11. Rabun malam Sari daun pare dioleskan di sekitar mata. Khasiat Akar 1. Disentri Amoeba Ambil segenggam akar pare, tambahkan segelas air bersih. Didihkan dan peras. Minum sekali sehari. 2. Ambeien Ambil akar pare, cuci bersih, lantas lumatkan. Oleskan ramuan ini pada ambeien. Anti HIV-AIDS Penelitian terbaru menemukan bahwa di dalam buah pare juga terkandung bitter melon atau alpha-momorchorin, beta-momorchorin dan MAP30 (momordica antiviral protein 30). Namun penelitian ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Tidak ada salahnya kita mulai mengkonsumsi buah yang menakjubkan ini mulai dari sekarang. Sumber: http://masenchipz.com/khasiat-buah-pare http://bukucatatanresep.blogspot.com/2011/05/pare-si-buah-pahit-kaya-manfaat.html http://www.ogahrugi.com/article/view_article/294/pare-si-anti-hiv-aids
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H