Pesta Olahraga Asian Games ke-18 akan diselenggarakan kedua kalinya di Indonesia pada tanggal 18 Agustus - 2 September 2018, di dua kota yaitu Jakarta dan Palembang, serta beberapa tempat sebagai tuan rumah tambahan yang tersebar di Provinsi Jawa Barat dan Banten. Sejak ditunjuk sebagai tuan rumah oleh Komite Olimpiade Asia pada September 2014, Pemerintah sangat serius mempersiapkan pelaksanaan Asian Games 2018.Â
Hal ini mengingat manfaat yang dapat diperoleh dari pelaksanaannya memberikan dampak berkepanjangan bagi kemajuan negeri, berkaca dari pengalaman negara lain yang pernah menjadi tuan rumah Asian Games, keuntungan yang didapat memang tidak kecil. Contohnya Thailand, meraup surplus Rp.300 miliar di Asian Games XIII di Bangkok.
Sementara Korea Selatan berhasil mengantongi surplus Rp.670 miliar di Asian Games XIV di Busan. Nilai ini belum ditambah dengan keuntungan lain seperti pertumbuhan pariwisata dan pemanfaatan infrastruktur. Â Maka dari itu Demi UntukmuIndonesiaku segalah aspek telah dipersiapkan, mulai dari Venue Olahraga dan Infrastruktur termegah untuk persiapan AsianGames2018.
Inilah Venue di Kota pertama Jakarta :
Dilengkapi alat pendeteksi wajah dipintu masuk, serta semua komponen yang berada Di GBK seperti lampu, air, listrik dan ticket electronik dikontrol melalui komputer diruang kendali.
Atap bangunannya tembus kaca dengan menggunakan besi baja besar, menggunakan kursi lipat berwarna putih aksen merah, lintasannya sudah berstandar internasional mulai dari panjang lintasan, struktur bangunan, lebar garis, tingkat kemiringan lintasan serta tinggi kaca pembatas juga tersedia. Setelah Asian Games Bagian tengah Velodrome sendiri bisa dipakai untuk Lapangan Basket, Futsal Dan Badminton.Â
Velodrome mengangkat konsep ekostadion dengan menggunakan membran tembus cahaya bagian atapnya maka pada siang hari tak perlu menggunakan cahaya.