Mohon tunggu...
Aditio Af
Aditio Af Mohon Tunggu... Editor - mahasiswa

Deluxe

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pembuatan Alat Pencacah Rumput untuk Pakan Peternakan di Desa Warugunung, Dusun Pamotan

19 Juli 2024   19:26 Diperbarui: 19 Juli 2024   19:27 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi (2024)

Mojokerto, 12 Juli 2024 - Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah program wajib bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari di bangku perkuliahan ke dalam kehidupan nyata. Salah satu program KKN yang dilaksanakan di Desa Warugunung, Dusun Pamotan adalah pembuatan alat pencacah rumput. Program ini bermanfaat bagi mahasiswa sebagai sarana belajar dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat setempat.

Pembuatan alat pencacah rumput di Dusun Pamotan merupakan solusi inovatif untuk mengatasi permasalahan petani dan peternak setempat. Dengan adanya alat ini, proses penyediaan pakan ternak menjadi lebih efisien dan efektif. Sebelumnya, peternak mencacah rumput secara manual yang memakan banyak waktu dan tenaga. Alat ini meningkatkan produktivitas, memungkinkan peternak mengalihkan waktu mereka ke kegiatan lain yang lebih produktif.

Program ini juga berpotensi mengurangi biaya operasional para peternak. Alat pencacah rumput dibuat dengan bahan-bahan terjangkau dan mudah didapatkan, sehingga mengurangi ketergantungan pada alat yang lebih mahal atau harus dibeli dari luar desa. Dalam jangka panjang, hal ini membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Dusun Pamotan.

Dari sisi mahasiswa, keterlibatan dalam proyek ini memberikan pengalaman berharga dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi secara praktis. Mereka belajar merancang, membuat, dan mengoperasikan alat pencacah rumput serta mengatasi berbagai tantangan selama proses tersebut. Kolaborasi dengan masyarakat setempat mengajarkan mahasiswa tentang pentingnya komunikasi dan kerja sama dalam mencapai tujuan bersama.

Program ini juga memperkuat hubungan antara institusi pendidikan dan masyarakat. Mahasiswa memberikan kontribusi nyata kepada desa dan mendapatkan umpan balik langsung dari para pengguna alat tersebut. Interaksi ini memungkinkan evaluasi dan penyempurnaan alat berdasarkan kebutuhan dan saran dari masyarakat, menciptakan proses timbal balik yang konstruktif dan menguntungkan kedua belah pihak.

Program pembuatan alat pencacah rumput di Dusun Pamotan juga sejalan dengan prinsip keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat. Dengan memberikan pengetahuan dan keterampilan teknis kepada penduduk setempat, diharapkan mereka dapat melanjutkan pembuatan dan perawatan alat tersebut secara mandiri. Ini penting untuk memastikan keberlanjutan manfaat dari program ini setelah periode KKN berakhir.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun