Membaca adalah suatu kegiatan melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis, dengan membaca kita bisa memiliki wawasan yang luas karena seperti kata pepatah buku adalah jendela ilmu. Artinya dengan membaca akan membuka pikiran kita dan memperoleh banyak ilmu pengetahuan, sejak kecil kita sudah diajarkan untuk membaca karena membaca merupakan salah satu kegiatan yang sangat efektif untuk kita menambah pengetahuan. Mungkin dulu sebelum teknologi berkembang pesat seperti sekarang, kita hanya bisa membaca dari buku, koran, brosur, dan lain-lain. Namun berbeda dengan zaman sekarang yang dimana teknologi sudah berkembang pesat, kita bisa membaca melalui media apapun contohnya smartphone. Kebanyakan orang menggunakan smartphone hanya untuk bermain game, padahal itu bisa kita gunakan untuk membaca karena banyak sekali informasi yang bisa kita akses dengan menggunakan smartphone.
Anak-anak zaman sekarang atau yang biasa kita dengar dengan sebutan generasi Z memiliki minat baca yang rendah, tak bisa dipungkiri karena sampai sekarang Indonesia masih menjadi salah satu negara yang penduduknya memiliki minat baca yang rendah. Generasi Z memiliki minat baca yang sangat kurang karena mereka lebih suka melakukan hal-hal yang menurut mereka itu adalah hal yang menarik. Tak masalah mereka melakukan berbagai aktivitas yang menurut mereka menarik, namun tetap saja membaca adalah hal yang tidak boleh dilupakan. Lalu bagaimana cara meningkatkan minat baca pada Generasi Z? ada beberapa cara untuk meningkatkan minak baca untuk anak milenial atau Generasi Z, tetapi sebelum itu kita perlu ketahui terlebih dahulu apa yang digemari oleh Generasi Z itu sendiri.
Menurut Lembaga penelitian global Millward Brown pada tahun 2017 mereka mengakatakn bahwa Generasi Z lebih menyukai hal-hal dalam bentuk visual dibandingkan tulisan, kalau kita perhatikan hampir setiap hari orang membuka aplikasi Youtube, Tiktok, Instagram, dan masih banyak lagi platform yang menyediakan konten visual. Itu membuktikan bahwa Generasi Z lebih tertarik dengan visual dibandingkan tulisan, untuk meningkatkan minat baca Generasi Z kita bisa menggunakan platform-platform tersebut untuk menarik perhatian mereka, Bagaimana caranya? yang harus kita lakukan adalah menyajikan konten-konten yang mengedukasi untuk meningkatkan minat membaca para Generasi Z ini. Apakah cara itu efektif? sepertinya cara itu cukup efektif asalkan kita tetap memberikan konten visual yang menarik dan memberikan edukasi dengan gaya milenial, karena pada dasarnya kita menyampaikan edukasi meningkatkan minat membaca ini dengan menggunakan hal-hal yang mereka sukai yaitu konten visual. Cara selanjutnya adalah Literasi Digital, literasi tidak hanya sebatas pada kemampuan membaca dan menulis saja.
Lalu, apa definisi dari literasi digital itu? Menurut Paul Gilster (2007) mengatakan bahwa literasi digital merupakan kemampuan untuk memahami dan menggunakan informasi yang didapatkan dari berbagai sumber. Sementara itu, menurut Deakin University's Graduate Learning Outcome 3, mengungkapkan bahwa literasi digital adalah upaya memanfaatkan teknologi dalam menemukan, menggunakan, dan menyebarluaskan informasi dalam dunia digital seperti saat ini. Sedangkan menurut Common Sense Media (2009) berpendapat bahwa literasi digital itu mencakup adanya tiga kemampuan yang berupa kompetensi pemanfaatan teknologi, memaknai dan memahami konten digital serta menilai kredibilitasnya, meneliti dan mengkomunikasikan dengan alat yang tepat. Jadi, dapat disimpulkan bahwa literasi digital merupakan upaya yang diperlukan individu pada era canggih seperti saat ini untuk menyaring informasi secara akurat.
Literasi digital merupakan salah satu cara yang sangat efektif untuk meningkatkan minat baca Generasi Z, karena pada dasarnya literasi digital bukan hanya untuk meningkatkan kemampuan membaca dan menulis seseorang. Selain untuk meningkatkan kemampuan membaca dan menulis, literasi digital juga berguna untuk meningkatkan kreativitas seseorang, karena Generasi Z mengutamakan kreativitas untuk bersaing secara sehat di dunia literasi digital ini. Contohnya sederhana dengan kita menulis blog di internet lalu kemudian ada yang membacanya dan ingin menulis blog juga, secara tidak langsung kita berhasil meningkatkan minat membaca dan menulis para Generasi Z ini dengan menggunakan blog di internet, literasi digital sangat berpengaruh untuk meningkatkan minat membaca para Generasi Z karena literasi digital tidak hanya berfokus untuk meningkatkan minat baca saja, tetapi literasi digital juga membuat para Generasi Z meningkatkan minat membaca, minat menulis, dan juga meningkatkan kreativitas. Cara selanjutnya masih berkaitan dengan literasi digital yaitu mengembangkan E-Library, apa itu e-library? e-library adalah perpustakaan digital yang menyediakan berbagai macam buku dalam bentuk format digital. Dulu jika kita ingin membaca berbagai macam buku kita harus pergi ke perpustakaan, namun seiring berkembangnya teknologi membuat perpustakaan menjadi tempat yang jarang dikunjungi, karena di zaman yang serba online ini membuat orang menjadi malas untuk bepergian, bahkan untuk makan saja orang lebih memilih memesan makanan di online ketimbang pergi keluar untuk membelinya sendiri.
Untuk meningkatkan minat baca Generasi Z salah satu caranya adalah dengan mengembangkan e-library itu sendiri, mungkin saja karena keterbatasan waktu membuat para Generasi Z, jadi malas untuk pergi ke perpustakaan dan mungkin itu salah satu faktor mengapa Generasi Z memiliki minat baca yang rendah. E-library itu sendiri sudah dikembangkan cukup lama yang memang bertujuan untuk mempermudah kita untuk membaca buku sekaligus meningkatkan literasi digital untuk Generasi Z, karena dengan e-library ini kita bisa membaca buku kapan saja dan dimana saja. Itu tadi beberapa cara untuk meningkatkan minat baca pada Generasi Z, seperti yang kita ketahui kegiatan membaca ini adalah kegiatan yang jarang dilakukan oleh kaum milenial, harapan untuk Generasi Z ini semoga minat membacanya meningkat karena dengan membaca kita akan memiliki wawasan yang luas dan akan mendapat banyak ilmu pengetahuan.
- Sumber Referensi
https://diarypelajar.com/perpustakaan-dan-gen-z-siap-menyongsong-globalisasi-dengan-literasi/
https://www.maxmanroe.com/vid/umum/arti-literasi-adalah.html
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H