Mohon tunggu...
Adi Supriadi
Adi Supriadi Mohon Tunggu... Lainnya - Berarti Dengan Berbagi, Sekali Berarti Sesudah Itu Mati. Success by helping other people

Activist, Journalist, Professional Life Coach, Personal and Business Coach, Author, Counselor, Dai Motivator, Hypnotherapist, Neo NLP Trainer, Human Capital Consultant & Practitioner, Lecturer and Researcher of Islamic Economics

Selanjutnya

Tutup

Politik

Soal Lawatan Mahasiswa Ke China, Cara SBY Mengadu Domba

25 Maret 2012   11:38 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:30 969
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_170740" align="aligncenter" width="640" caption="Susilo Bambang Yudhoyono (www.vivanews.com)"][/caption]

Di saat Mahasiswa di seluruh Indonesia berdemo untuk menolak kenaikan BBM (Bahan Bakar Minyak), demo yang harus melawan “kacung-kacung” Pemerintah seperti Polisi dan TNI Abri, disikut pentungan, di tembak gas air mata, tetapi ironisnya sebagian mahasiswa lainnya menerima “sogokan” SBY untuk ikut jalan-jalan ke Beijing China.

Mahasiswa-mahasiswa yang opurtunis dan gampang dipengaruhi akan menjadi musuh mahasiswa yang idealis untuk tetap bertahan menolak kenaikan BBM, Saya melihat kondisi 1998 tidak akan terulangi lagi, dimana ketika Presiden melawat keluar negeri sepulangnya Gedung DPR RI dapat dikuasai Mahasiswa karena Mahasiswa di masa itu dari berbagai aliran bersatu padu menurunkan pemerintah, dari Mahasiswa yang berprofesi ayam kampus hingga mahasiswa da’I kampus, dari mahasiswa yang sekedar kuliah sampai mahasiswa yang harus bertahan lama di bangku kuliah bersatu padu. Dari mahasiswa beraliran sex bebas sampai mahasiswa yang shalih Shalihah tidak tergoyahkan. Bukti nyata dari pernyataan Saya adalah ketika demontrasi menguasai Gedung DPR/MPR RI Tahun 1998 dan Mahasiswa membubarkan diri banyak sekali ditemukan kondom yang berserakan di Gedung tersebut. Tapi tujuan semua Mahasiswa waktu itu tercapai “Pemerintah Soeharto Harus Di Gulingkan”.

Sekarang Bagaimana? Tidak Mungkin rasanya, karena aktivis-aktivis opurtunis itu dibawa SBY jalan-jalan ke Beijing China, tidak mungkin lagi Gerakan Mahasiswa seperti Mei 1998, Mahasiswa tahun 2000 an mudah di sogok dan suap hasil didikan pemerintah yang memang senang menyogok dan menyuap, buktinya beberapa kasus KPK tidak tuntas-tuntas.

[caption id="attachment_170741" align="alignright" width="382" caption="Anarkisnya Polisi Membantai Mahasiwa (www.antara.co.id)"]

1332675368280578582
1332675368280578582
[/caption]

Inilah bentuk kelicikan Pemerintah SBY yang sudah terencana, bagaimana menghancurkan gerakan Mahasiswa? Tidak ada jalan lain selain mengadu domba, Mahasiswa-Mahasiswa yang berhati kerdil dan memikirkan diri sendiri akan di adu domba dengan Mahasiswa-Mahasiswa yang berjuang membela kepentingan Rakyat, Adu Domba inilah nantinya yang akan mematikan Gerakan Mahasiswa menurunkan SBY dari Jabatannya.

Coba lihat Saja nanti, pulang ke Indonesia nanti Mahasiswa-Mahasiswa tersebut akan berhadapan dengan saudaranya sendiri sesame Mahasiswa, Perang Gerakan akan terjadi, Dukung Pemerintah VS Menolak Pemerintah. Saat Idealisme dapat dibeli begitu mudahnya jangan berharap Indonesia akan maju.

[caption id="attachment_170744" align="aligncenter" width="565" caption="Demo Rakyat Tolak Kenaikan BBM (tribunnews.com)"]

1332675453572991727
1332675453572991727
[/caption] Bandung, 25 Maret 2012

Ahmad Muhammad Haddad Assyarkhan (Adi Supriadi)

Seorang Writer,Trainer,Public Speaker dan Entertainer. Punya Kakek Seorang Penulis, Ibu Seorang Penulis dan Istri Seorang Penulis. Pernah Menjadi Jurnalis Sekolah, Kampus, dan Radio. Tulisan baru terbit di KayongPost, Pontianakpost, Banjarmasinpost, Tanjungpurapost, Sriwijayapost, Balipost, Acehpost, Kompas, Republika, Sabili dll. Cita-cita ingin menjadi Jurnalis AlJazeera atau CNN dan bisa menulis jurnal di TIME dan Wartawan Washingtonpost. Anda dapat menghubungi via 085860616183 / YM: assyarkhan, adikalbar / FB: adikalbar@gmail.com / Twitter : @assyarkhan / GoogleTalk : adikalbar / Skype: adi.rabbani / PIN BB : 322235A

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun