4. DNS Leaks
VPN dapat menyembunyikan alamat IP asli pengguna, tetapi jika VPN yang digunakan memiliki kebocoran DNS, alamat IP asli pengguna dapat terungkap. Hal ini dapat memperbolehkan pihak ketiga untuk melacak aktivitas online dan mengakses data pengguna.
VPN menggunakan beberapa metode keamanan yang berasal dari jaringan internal, seperti:
1. Firewall
VPN juga dapat dilengkapi dengan firewall untuk melindungi koneksi internet dari serangan cyber. Firewall membantu mencegah akses yang tidak sah ke jaringan dan memblokir upaya penyusupan. Firewall dapat menentukan port mana yang boleh dibuka, paket mana yang boleh melewati firewall, dan protokol mana yang diizinkan.Â
2. Enkrpsi
VPN menggunakan enkripsi kunci publik dan pribadi untuk mengenkripsi data yang dikirim dan diterima melalui koneksi internet. Enkripsi ini memastikan bahwa data tetap aman dan tidak dapat dibaca oleh orang yang tidak berwenang. Enkripsi adalah metode umum untuk melindungi data. Dimana Informasi akan "diacak" dengan cara yang sulit dibaca orang lain. Secara umum ada dua buah metode enkripsi, yaitu:
* Symmetric-key encryption
Pada metode ini, setiap komputer pengirim dan penerima harus memiliki "key" yang sama. Informasi yang sudah di-enkripsi hanya dapat di-dekripsi menggunakan key tersebut.
* Public-key encryption
Dalam metode ini, komputer pengirim menggunakan public key milik komputer penerima untuk mengenkripsinya. Setelah informasi dikirim maka proses dekripsi dapat dilakukan menggunakan private key komputer penerima.