Mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang memaparkan konsep pembuatan sirup jamu konsentrat yang lebih pekat dan tahan lama dibandingkan jamu biasa. Selain itu juga menjelaskan pentingnya pemilihan bahan baku yang berkualitas dan proses pembuatan yang higienis. Sirup jamu adalah minuman tradisional Indonesia yang berwujud cairan kental dan manis, dihasilkan dari bahan-bahan alami seperti rempah-rempah, akar-akaran, dan buah-buahan. Warna sirup jamu dapat bervariasi, mulai dari kuning keemasan hingga cokelat tua, tergantung pada bahan yang digunakan. Misalnya, sirup jamu yang terbuat dari kunyit biasanya berwarna kuning cerah, sementara yang menggunakan asam jawa cenderung lebih gelap.
Aroma sirup jamu kaya akan nuansa herbal yang segar dan menenangkan, dengan sentuhan hangat dari rempah seperti jahe atau kayu manis. Teksturnya kental dan halus, dengan rasa yang manis bercampur dengan sedikit pahit atau asam, bergantung pada komposisinya. Sirup jamu sering kali digunakan sebagai obat tradisional untuk menjaga kesehatan, memberikan energi, atau meredakan berbagai keluhan tubuh. Minuman ini bisa diminum langsung atau dicampur dengan air untuk mengurangi kekentalannya.
"Sirup jamu konsentrat ini punya banyak keuntungan, salah satunya adalah daya tahannya yang lebih lama," ujar Indi, Anggota kelompok 25. "Selain itu, cara mengkonsumsi sirup jamu ini juga praktis karena sebelum diminum hanya perlu diseduh dengan air hangat."
Kehadiran ibu-ibu PKK RW 001 Tlogomas memberikan semangat tersendiri pada pelatihan ini. Mereka terlihat serius mendengarkan penjelasan materi, aktif bertanya dan berpartisipasi dalam melakukan praktik pembuatan sirup jamu konsentrat. Salah satu peserta, ibu RW 001, mengaku sangat tertarik dengan ide pembuatan sirup jamu konsentrat. "Dengan membuat sirup konsentrat, saya bisa membuat stok jamu dirumah dan lebih mudah untuk disajikan pada keluarga dirumah," ungkapnya.
Sirup jamu konsentrat ini memiliki beberapa keunggulan diantaranya yaitu tahan lama karena kandungan air yang lebih sedikit dan proses pemasakan yang lebih lama sehingga sirup jamu konsentrat dapat bertahan lebih lama. Selain itu, sirup jamu mudah dikonsumsi dan praktis, terutama bagi mereka yang sibuk. Karena berbentuk sirup, minuman ini bisa langsung diminum atau dicampur dengan air tanpa perlu proses penyeduhan yang rumit. Rasa manis alami dari gula atau madu yang ditambahkan juga membuatnya lebih enak dibandingkan jamu tradisional yang sering kali pahit.
Keunggulan lainnya adalah fungsionalitasnya yang luas. Sirup jamu dapat digunakan untuk berbagai tujuan, mulai dari meningkatkan daya tahan tubuh, membantu pencernaan, hingga meredakan gejala masuk angin atau kelelahan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H