Mohon tunggu...
Adista Wahyu Pratama
Adista Wahyu Pratama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1

mahasiswa S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Belajar Bahasa Daerah bagi Generasi Muda

21 November 2024   17:17 Diperbarui: 21 November 2024   17:30 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apa Itu Bahasa Daerah ?

            Tentu kita tau pengertian bahasa daerah itu apa. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bahasa daerah adalah bahasa yang biasa digunakan di suatu daerah. Bahasa daerah ini bisa disebut juga dengan bahasa ibu,karena bahasa ini lah yang lebih sering didengar atau dikenal oleh anak. Bahasa daerah ini biasanya turun-temurun dari orang tua kita yang dahulu yang kemudian dipakai sebagai bahasa sehari-hari didalam suatu daerah sebagai alat komunikasi. Bahasa daerah ini biasanya antara satu daerah dengan daerah lainya berbeda-beda. Walaupun setiap daerah memiliki bahasa yang berbeda hal itu tidak menjadi masalah karena di Indonesia memiliki bahasa persatuan yaitu bahasa Indonesia.

Mengapa Kita Perlu Belajar Bahasa Daerah ?

            Seperti yang kita tau semakin berkembangnya teknologi membuat budaya-budaya asing dengan cepat masuk ke Indonesia. Hal ini yang menyebabkan banyak generasi muda yang lebih tertarik terhadap budaya barat dan tidak lagi mempelajari tentang budaya daerah sendiri. Hal ini jika dibiarkan terus menerus akan membuat hilangnya identitas budaya. Selain itu juga menyebabkan menurunnya rasa cinta kepada daerah asalnya sendiri. Dan jika berlanjut hilangnya Bahasa daerah ini akan membuat komunikasi antara generasi muda dan generasi yang lebih tua akan mengalami kesulitan. Beberapa  hal ini yang menjadi alasan mengapa kita sebagai generasi penerus harus belajar Bahasa daerah.

Upaya-Upaya Kita Untuk Melestarikan Bahasa Daerah

            Upaya yang bisa kita lakukan untuk melestarikan bahasa daerah yaitu meningkatkan kesadaran Masyarakat tentang pentingnya melestarikan bahasa daerah melalui kegiatan-kegiatan kampanye dan sosialisasi. 

Yang kedua dengan melibatkan orang tua,karena orang tua adalah orang yang paling sering berkomunikasi dengan anak-anaknya. Orang tua dapat membiasakan lebih sering mengunakan bahasa daerah untuk berkomunikasi, hal ini menyebabkan setidaknya anak mengerti dan paham dengan bahasa daerah. 

Yang ketiga adalah dengan memperkuat pembelajaran bahasa daerah di sekolah. Dengan cara menambahkan bahasa daerah ke dalam kurikulum sekolah dan meyediakan sarana yang memadai. 

Yang keempat adalah mengembangkan media berbahasa daerah seperti konten-konten yang menggunakan bahasa daerah. 

Yang kelima adalah memanfaatkan teknologi yang sudah cukup berkembang saat ini. Kita dapat membuat aplikasi pembelajaran dan platfrom media sosial yang mendukung pengunaan bahasa daerah.

            Ancaman hilangnya Bahasa daerah ini adalah masalah yang cukup serius yang membutuhkan Solusi. Pemerintah, masyarakat, sekolah, dan keluarga harus berupaya agar kelestarian bahasa daerah ini tetap terjaga sampai generasi yang akan datang bisa menikmati budaya bangsa ini.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun