Mohon tunggu...
Adi Rismanto
Adi Rismanto Mohon Tunggu... Editor - Jurnalis

Keliling kota

Selanjutnya

Tutup

Home

74 Nelayan Terima Bantuan Mesin Shark, Konversi BBM Ke BBG Di Desa Upang Marga

21 Desember 2024   18:03 Diperbarui: 21 Desember 2024   18:03 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memberikan Bantuan Kepada Masyarakat Nelayan Desa Upang Marga

BANYUASIN | kompasiana.com |

 Sebanyak 74 masyarakat nelayan Desa Upang Marga, kecamatan air salek, Kabupaten Banyuasin,  menerima bantuan mesin Merek Shark , tabung gas LPG 3 Kg beserta isinya, serta perangkat converter BBM ke BBG Bantuan sebanyak 74 unit merupakan program kemitraan antara Kementerian ESDM dengan DPR RI (Bpk H.Yulian Gunhar,SH.MH)

Penyerahan bantuan serta Sosialisasi Teknis Program Konversi BBM ke BBG untuk Kapal Penangkap Ikan Bagi Nelayan Upang Marga, dilaksanakan di Halaman Kantor Upang Marga, Sabtu (21/12/24).

Penyerahan bantuan mesin bahan bakar gas ini , Turut hadiri, Tim leader dari kementerian ESDM bapak D.Reza, Tenaga ahli dari DPR -RI bapak Djarot Aby, Kepala Desa Upang Marga, bapak, Syaiful Lizan, S IP.,M.Si, Babinsa Desa Upang Marga Serma Qori Kurniawan, Babinkamtibmas Bripka Supri Sukoco, Ketua BPD , perangkat desa, tokoh masyarakat, dan Masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan penerima bantuan dan tamu undangan lainnya.

Kepala desa Upang Marga , Syaiful lizan S, IP, M Si,. menyambut baik bantuan yang diberikan, dan berharap nelayan penerima bantuan dapat memanfaatkan sarana yang diberikan dengan sebaik-baiknya untuk aktifitas penangkapan ikan, dan jangan dipindahtangankan dengan cara apapun. 

"Bantuan ini memberikan dampak positif kepada masyarakat terutama untuk nelayan sasaran melalui penghematan pengeluaran bahan bakar dengan menggunakan gas," jelas Syaiful.

"Dengan biaya produksi yang rendah melalui penghematan pengeluaran bahan bakar, pendapatan dan kesejahteraan nelayan akan meningkat," tambahnya.

Masih kata Syaiful ia pun mengimbau nelayan untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan cara tidak melakukan penangkapan yang bersifat merusak lingkungan perairan untuk ketersediaan spesies ikan.

"Hindari penangkapan ikan dengan cara menyetrum, diracun, menggunakan bahan peledak atau peralatan lainnya yang dilarang. Gunakan alat tangkap ikan yang ramah lingkungan, sesuai regulasi yang telah ditetapkan pemerintah," pinta Syaiful.

Salah satu warga ,  penerima bantuan mesin bahan bakar gas (BBG)  Yang enggan menyebutkan namanya , ia sangat berterima atas Bantuan  mesin ini , ini sangat membantu ekonomi  kami dan sangat bermanfaat, kami juga  Berterima kepada pemerintah desa Upang Marga, serta  pak kades dan pak Yulian Gunhar selaku anggota DPR RI atas bantuan ini ,tutur nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun