Belum lama ini hampir bersamaan Samsung dan Apple meluncurkan produk barunya. Samsung mengeluarkan Galaxy Note 8, sedangkan Apple mengeluarkan Iphone 8 dan Iphone X (ten).
Persaingan dua perusahaan ini seperti tidak akan berakhir, selalu mengeluarkan produk terbaiknya setiap tahun. Mungkin persaingan kedua perusahaan ini akan menjadi kiblat perkembangan smartphone dalam beberapa tahun kedepan. Ketika persaingan terjadi maka proses inovasi yang terjadi semakin kuat.
Disisi lain tahukan anda? ada strategi komunikasi marketing yang dilakukan dari penamaannya produk iphone ini.
Belum setahun Apple melaunching Iphone 7, sekarang Apple sudah mengeluarkan Iphone 8. Ada yang lewat? Betul. Apple tidak mengeluarkan Iphone 7S. Kenapa? tentu saja terkait dengan Produk Samsung yakni Galaxy Note 8.
The Verge menyampaikan ini merupakan strategi yang cerdas dan halus dari Apple. Jika melihat dua smartphone papan atas Samsung yakni Galaxy S8 dan Note 8, tentu mereka akan terlihat lebih superior dalam penamaan dibandingkan jika Apple merilis Iphone 7s. Dan lahirlah Iphone 8 dan 8 Plus.
Selain memperhatikan penamaan, Apple pun memilih waktu tidak begitu jauh dari waktu Launchingnya Produk Samsung Galaxy Note 8. Dari sisi psikologi, para konsumen  Apple tidak diberikan waktu untuk mempertimbangkan Samsung Galaxy Note 8. Dan untuk konsumen lain, mereka akan dibuat berfikir ulang apakah harus membeli Iphone versi terbaru ini. Cadas.
Selain Apple, Samsung juga pernah melakukan strategi serupa. Demi menyetarakan penamaan produknya, Samsung melakukan 'skip' penamaan untuk Galaxy Note 6 digantikan oleh Galaxy Note 7. Walaupun pada akhirnya gagal total karena produk tersebut bermasalah di baterai.
Microsoft juga pernah melakukan hal tersebut. Yang paling terkenal adalah lompatan penamaan Windows 8 ke Windows 10. Windows tidak pernah mengungkapkan alasannya secara resmi, namun rumor menyebutkan bahwa hal ini mendorong pengguna untuk segera melakukan update. Pasalnya, melihat ada Windows 10 dipasaran sementara kita menggunakan Windows 7 dirumah tentu membuat sistem operasi itu terasa tua.
Jadi baik Apple, Samsung dan Windows bukan hanya sekedar fokus ke inovasi produk mereka, tapi mereka juga memikirkan bagaimana desain pemasaran produk mereka ke konsumen. Nama yang dipilih bukan juga bukan sembarangan, tapi berdasarkan riset dan pergerakan pasar.
Di pasar smartphone yang sangat kompetitif saat ini, ada banyak pesaing yang memiliki berbagai macam strategi pemasaran. Beradaptasilah terhadap strategi, jangan cepat puas jika sudah diposisi teratas. Jika tidak, bersiaplah untuk di gilas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
