Mohon tunggu...
adi kurniawan
adi kurniawan Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Tips Menabung

2 Februari 2016   13:26 Diperbarui: 2 Februari 2016   14:03 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Permisi, pertama kali menulis disini bingung. Jadinya mau sedikit berbagi aja tentang tips menabung. Pasti teman-teman disini sudah banyak membaca dan mengetahui tentang tips ini. Sebelumnya sedikit banyak saya mencoba memperhatikan dan baca disana sini tentang pengelolaan keuangan, sehingga muncullah kesimpulan ini "Orang kaya bukanlah orang yang penghasilannya besar, tapi orang yang penghasilannya bisa mencukupi semua kebutuhannya". Monggo di cerna hehe.

Inti sebenarnya adalah pengelolaan keuangan. Saya sekedar ingin berbagi saja dari pengalaman pribadi bagaimana diri ini bisa menyisihkan, bahasanya sih bukan menyisihkan yang akan saya gunakan disini. Tapi bagaimana saya bisa menabung lebih, dengan metode naluriah yang saya gunakan hehehe. Mari disimak ya...

  1. Tidak menggunakan kata menyisihkan. Kenapa? karena saya memang tidak menyisihkan. Jadi saya menabung pada awal saya menerima gaji/uang jajan. Ketika orang lain menabung setelah menghitung kebutuhannya. Kalau metode yang saya gunakan terbalik, saya menabung terlebih dahulu baru mulai menghitung kebutuhan. Bahkan kita bisa menjadikan menabung itu bagian dari kebutuhan kita.

  2. Pisahkan antara kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan haruslah menjadi prioritas kita. Jangan juga keinginan menjadi kebutuhan kita. Belanja ya sesuai kebutuhan, jangan keinginan.

  3. Jauhi hutang. Sebisa mungkin jangan berhutang. Kalau bisa beli barang dengan cash ya beli cash. Biasanya kredit harganya lebih mahal. Walaupun kredit 0% tapi tetap ada biaya administrasi yang harus dibayar dan inflasi membuat nilai barang tersebut turun. Dan hutang ini sangat dekat untuk memenuhi keinginan-keinginan (nafsu sesaat). Jadi hati-hati, tetap prioritas kebutuhan utama.

  4. Potong ATM. Ini agak ekstrim. Tapi ini solusi kalo kita udah akut borosnya. Ingat, jangan terlalu banyak menyimpan uang di dompet. Karena memudahkan kita untuk menggunakannya untuk hal-hal yang kadang bahkan tidak kita rencanakan.

  5. Anggaplah tabungan sebagai pengeluaran. Tips ini tentang mindset. Kalo kita nabung dan kita berfikir itu adalah sebuah pengeluaran maka kita ga akan memikirkan bahwa itu bisa kita gunakan lagi. Dan jika kita kekurangan uang untuk suatu kebutuhan otak kita akan berfikir cepat, manfaatkanlah untuk berfikir kreatif bagaimana cara menghasilkan uang yang halal dan berkah.

  6. Kurangi hangout. Sekarang udah ada bioskop gratis (download hehehe) Nah, kita kurangin dah nonton di bioskop berbayar. Kalopun nonton dibioskop berbayar batasi tiap bulannya dan manfaatkan nomat (alias nonton hemat). Soalnya kalo udah hangout rembetannya akan banyak. Liat barang bagus lah, tertarik lah dan pada akhirnya belanja. Ke gramedia, buku-buku baru banyak dan akhirnya belanja, padahal buku lama belom kebaca. Belum lagi makannya. Abis deh duit kita braay.

So, intinya. Nabung tergantung niat dan ikhtiar kita. Hargailah kerja keras yang telah kita lakukan dengan Menabung. Dengan menabung akan ada banyak hal positif yang bisa kita lakukan di masa depan. Good luck :)

Terima kasih bagi teman-teman yang membaca tulisan saya, terkait kritik dan saran mengenai tulisan ini bisa disampaikan langsung ke saya via social media :

facebook : Adi Kurniawan
twitter : @adinkpato

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun