Ekonomi politik internasional merupakan studi yang melibatkan berbagai disiplin ilmu. Studi ekonomi politik internasioanl melibatkan berbagai disiplin ilmu seperti politik, ekonomi, sosiologi, budaya, hingga sejarah. Bidang ini mempelajari hubungan antara politik dan ekonomi, khususnya bagaimana kekuatan politik seperti negara, individu, dan organisasi memengaruhi interaksi ekonomi global.
Istilah "ekonomi" pada bidang ekonomi politik internasional, menggambarkan aspek ekonomi dalam hubungan internasional. Istilah ekonomi menggambarkan bagaimana variabel ekonomi, seperti perdagangan internasional, investasi asing, kebijakan fiskal dan moneter, berinteraksi dengan variabel politik di dunia. Istilah ekonomi dalam ekonomi politik internasional menekankan bagaimana keputusan dan tindakan ekonomi suatu negara atau aktor ekonomi dapat dipengaruhi oleh dinamika politik global, serta sebaliknya.
Sementara itu, istilah "politik" dalam studi ekonomi politik internasional menggambarkan aspek politik atau kebijakan dalam interaksi ekonomi global. Hal ini mencakup analisis bagaimana keputusan politik suatu negara dapat memengaruhi kebijakan ekonomi, serta bagaimana dinamika ekonomi internasional dapat membentuk dan memengaruhi proses politik di tingkat nasional dan internasional. Beberapa contoh pembahasan politik pada studi ekonomi politik internasional adalah peran dan pengaruh organisasi internasional dalam membentuk kebijakan ekonomi global, analisis kebijakan fiskal dan moneter, hingga bagaimana hubungan diplomatik antar negara dapat memengaruhi hubungan ekonomi antar negara.
Selanjutnya, istilah “internasional" dalam studi ekonomi politik internasional mengacu pada lingkup dan fokus analisis yang melibatkan hubungan lintas batas negara. Istilah “internasional” dalam studi ekonomi politik internasional menunjukkan dinamika ekonomi dan politik, interaksi antar aktor ekonomi dan politik di tingkat global. Dalam studi ekonomi politik internasional, dimensi internasional mencakup perdagangan internasional, investasi asing, organisasi internasional, ketergantungan ekonomi antar negara, hingga masalah global.
Secara keseluruhan, ekonomi politik internasional merupakan salah satu bidang studi dalam hubungan internasional. Ekonomi politik internasional secara khusus membahas masalah-masalah yang muncul dan dipengaruhi oleh interaksi ekonomi dan politik di tingkat internasional. Umumnya, ekonomi politik internasional membahas dua permasalahan utama. Permasalahan pertama ialah bagaimana faktor-faktor ekonomi memengaruhi dan mendorong keputusan politik. Sedangkan permasalahan kedua ialah bagaimana politik membatasi keputusan-keputusan ekonomi. Ekonomi politik internasional memiliki peran dalam menjelaskan berbagai interaksi antara aspek-aspek ekonomi dan politik yang terjadi dalam lingkup internasional.
Istilah "ekonomi politik" awalnya dianggap berasal dari ekonom Perancis Antoine de Montchrestien, yang menulis buku Traité de l'économie politique pada tahun 1615. Meskipun demikian, sejarah ekonomi politik internasional berasal studi interdisipliner tentang hubungan antara politik dan ekonomi, yang dimulai pada tahun 1970-an dan perkembangan ekonomi politik sebagai bidang studi sejak abad ke-18.
Sejarah ekonomi politik internasional adalah kisah perkembangan hubungan antara ekonomi dan politik di dunia. Pada awalnya, ekonomi politik internasional berfokus pada kebijkan perdagangan dan upaya negara untuk meningkatkan kekayaan melalui pertukaran barang. Negara-negara Eropa, misalnya, mulai membangun hubungan ekonomi internasional melalui perdagangan dan kolonialisme pada abad pertengahan dan Renaissance. Selanjutnya, revolusi industri yang terjadi di Eropa pada abad ke-18 memperkenalkan sistem kapitalisme modern dan mengubah struktur ekonomi secara signifikan.
Setelah Perang Dunia I, krisis ekonomi internasional yang terjadi pasca perang, menyebabkan proteksionisme dan pembentukan organisasi internasional seperti International Monetary Fund (IMF) dan World Bank untuk menangani masalah ekonomi. Setelah Perang Dunia II, tatanan ekonomi global kembali berubah secara signifikan. Pada masa ini muncul kebijakan perdagangan internasional yang lebih terbuka seperti General Agreement on Tariffs and Trade (GATT).
Pada akhir abad ke-20, kemajuan pesat dalam teknologi dan globalisasi membuka jalan bagi negara-negara di dunia untuk melakukan intergrasi ekonomi. Pada masa ini, World Trade Organization (WTO) berperan penting dalam menetapkan standar dan membentuk peraturan perdagangan internasional.
Pada abad ke-21, ekonomi politik internasional berkembang dengan sangat pesat. Masalah seperti krisis keuangan dunia dan pandemi COVID-19 telah memengaruhi hubungan ekonomi dan politik global. Selain itu, masalah seperti ketidaksetaraan dan perubahan iklim juga menjadi perhatian utama pada lingkup internasional.
Secara keseluruhan, ekonomi politik internasional membahas dinamika antara keputusan ekonomi dan politik di tingkat internasional. Pembahasan utama ekonomi politik internasional melibatkan cara politik membatasi keputusan ekonomi dan bagaimana faktor-faktor ekonomi memengaruhi keputusan politik. Sejarah ekonomi politik internasional dimulai pada abad ke-18 dan terus berkembang hingga saat ini. Ekonomi politik internasional tidak hanya menyoroti tantangan dan interaksi masa kini, tetapi juga menghubungkannya dengan perkembangan sejarah yang membangun dasar bagi pemahaman kita tentang kompleksitas hubungan internasional saat ini.
