Bahasa adalah alat komunikasi, dimana  dengan bahasa kita bisa  memperkenalkan budaya dan menjadi fungsi sosial yang penting untuk melestarikan budaya dan tradisi. Banyaknya perbedaan bahasa dan budaya Indonesia adalah identitasnya sebagai bangsa yang terbentuk akibat peristiwa-peristiwa sejarah. Sebagai masyarakat dengan multibahasa dan budaya penting bagi kita untuk terus menjaga dan melestarikan warisan budaya dan identitas bangsa.
Dalam sebuah instansi pendidikan terutama di perguruan tinggi selalu di isi oleh mahasiswa/mahasiswi dan juga tenaga pendidik yang berasal dari berbagai daerah, bahkan ada juga yang berasal dari luar negri.Â
Setiap daerah memiliki budaya dan bahasanya masing-masing.Perguruan tinggi adalah tempat dimana kita bisa menambah ilmu, mengembangkan kemampuan dan pola pikir serta dapat memperluas relasi .Â
Tapi apakah akan efektif jika kita menggunakan bahasa daerah dalam proses belajar mengajar?
Mungkin kalau dalam pergaulan informal tidak masalah jika ingin menggunakan bahasa daerah, dan menjadi kesempatan bagi para mahasiswa dari luar daerah untuk belajar bahasa daerah tersebut.Â
Tapi, jika kita berbicara dalam keadaan yang formal seperti saat proses pembelajaran dalam kelas, hendaknya menggunakan bahasa Indonesia. Karena tidak semua mahasiswa dapat memahami bahasa daerah tersebut dengan baik. Walaupun Indonesia memiliki banyak sekali bahasa, tapi kita dapat di persatukan dengan bahasa nasional yaitu bahasa Indonesia.
Bagaimana dapat menambah imu sedangkan dia tidak mengerti  apa yang dibicarakan  dalam pembahasan tersebut karena percakapannya menggunakan bahasa daerah.Â
Bagaimana hal itu terjadi, bagaimana mungkin komunikasinya menjadi efektif. Pasal UUD 1945 menerangkan baha kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan sangatlah kuat. Pada pasal 36 berbunyi, Â Bahasa negara adalah bahasa Indonesia.
Pembinaan serta pengembangan bahasa Indonesia yang baik dan benar adalah prioritas. Oleh sebab itu semua lembaga pendidikan dan juga masyarakat luas memiliki tugas untuk meningkatkan, mengembangkan dan melestarikan bahasa Indonesia. Â Apalagi lembaga pendidikan formal, sangat memiliki peran yang penting dan juga strategis untuk melaksanakan tugas tersebut.
Pembinaan dan pengembangan ini diajarkan untuk semua jenjang pendidikan, baik dari sekolah dasar sampai ke perguruan tinggi. Karena itu, mata pelajaran atau mata kuliah bahasa Indonesia menjadi mata pelajaran pokok yang wajib diikuti . Pada tanggal 228 Oktober 1928, tepatnya pada hari  Sumpah Pemuda  dinyatakan bahwa bahasa Indonesia dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional memiliki fungsi sebagai berikut: