Adapun langkah yang dapat dilakukan untuk menerapkan konsep biohidrogen ini diantaranya memilah sampah dapur, lakukan pemecahan sampah dapur menjadi bagian yang lebih kecil, tambahkan kotoran sapi untuk membantu proses fermentasi, lalu lakukan tahap pemurnian dalam tabung fermentor dan sisa ampas  limbah dapat digunakan sebagai pupuk kompos.
Keunggulan dari biohidrogen ini selain menghasilkan hanya uap air saja, tetapi dapat digunakan dalam bidang industri seperti pembuatan pupuk, minyak goreng, makanan, dan bahan bakar.Â
Selain itu manfaat yang dapat digunakan sebagai proses penghilangan sulfur pada bahan bakar yang bersumber dari fosil seperti bensin, minyak tanah, avtur, solar dan sebagainya.
Keunggulan diatas dapat menambah keingintahuan kita dalam rangka mencari alternatif lain untuk mengganti bahan bakar fosil yang kita gunakan dalam sehari hari dengan menggunakan biohidrogen.
 Solusi ini diambil karena bahan biohidrogen sendiri berasal dari sampah organik rumah tangga yang jumlahnya sangat banyak dan jika dibiarkan akan menimbulkan bencana.Â
Jika sampah ini digunakan dalam pembuatan biohidrogen maka akan menghasilkan manfaat banyak dan dapat bermanfaat sehingga kehidupan dimasa yang akan datang dapat lebih berkelanjutan.
Referensi
Fadlil, F., Rochim B.C.,Wiratni B. (2019). Eksplorasi Produksi Biohidrogen dari Fraksi Organik Sampah Rumah Tangga dengan Penambahan Zat Aditif N,P dan K. 8(2), 1--9.
Fadlil, F., Cahyono, R. B., & Budhijanto, W. (2020). Eksplorasi Produksi Biohidrogen dari Fraksi Organik Sampah Rumah Tangga dengan Penambahan Zat Aditif N, P dan K. JURNAL KONVERSI, 8(2), 9.
Lidwina, Andrea. (2020). Total Limbah Makanan yang Dihasilkan Setiap Orang per Tahun. [Online] diakses dari: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/10/23/indonesia-hasilkan-limbah-makanan-kedua-terbanyak-di-dunia.
Panjaitan, B. S., Lestari, L., Setiawan, R. P. A., dan Tambunan, A. H. (2021). Potensi Produksi Biohidrogen Dari Limbah Biomassa Pada Proses Pencernaan Anaerobik. Agrointek: Jurnal Teknologi Industri Pertanian, 15(4), 1149--1158. https://doi.org/10.21107/agrointek.v15i4.12480.