Mohon tunggu...
Adinda NovariaRahmasalwa
Adinda NovariaRahmasalwa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi saya nonton drama korea

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Beberapa Faktor untuk Mencapai Pendidikan Berkualitas

23 Januari 2024   11:10 Diperbarui: 23 Januari 2024   11:17 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan berkualitas adalah suatu sistem pembelajaran yang memberikan hasil yang optimal dalam mengembangkan potensi peserta didik secara holistik, meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Pendidikan berkualitas juga memberikan kesempatan yang sama bagi semua individu untuk mendapatkan pendidikan dan pengembangan diri yang baik.

Contoh dari pendidikan yang berkualitas adalah saat peserta didik memiliki kemampuan akademik yang baik dan dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, mereka juga memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan komunikatif. Pendidikan berkualitas juga melibatkan pendekatan yang inklusif dan adaptif terhadap kebutuhan individu, sehingga semua peserta didik memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang.

Beberapa faktor pendukung untuk menciptakan pendidikan berkualitas antara lain:

1. Guru yang berkualitas: Guru yang memiliki kompetensi, pengetahuan, dan keterampilan yang memadai dapat memberikan pengajaran yang bermutu. Mereka juga dapat memberikan motivasi dan dukungan kepada peserta didik untuk berkembang secara optimal.

Contoh: Seorang guru matematika yang menguasai mata pelajaran dengan baik, mampu menjelaskan konsep secara jelas, dan berkomunikasi dengan baik dengan peserta didik.

2. Kurikulum yang relevan: Kurikulum yang dirancang dengan cermat dan relevan dengan kebutuhan peserta didik serta tuntutan perkembangan zaman dapat membantu peserta didik mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang relevan.

Contoh: Kurikulum yang mencakup pembelajaran berbasis proyek, pemecahan masalah, dan pengembangan keterampilan sosial.

3. Sarana dan prasarana yang memadai: Lingkungan belajar yang nyaman dan memiliki fasilitas yang memadai dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Sarana dan prasarana yang memadai juga mencakup teknologi dan akses internet yang dapat membantu peserta didik mengakses informasi dan sumber belajar secara efektif.

Contoh: Ruang kelas yang dilengkapi dengan alat peraga, perpustakaan yang lengkap, atau laboratorium yang terdapat peralatan yang memadai.

4. Partisipasi aktif orang tua: Peran orang tua dalam mendukung pendidikan anak sangat penting. Orang tua yang terlibat dalam proses pendidikan anak dapat membantu memotivasi dan memberikan dukungan kepada anak dalam menjalani proses pembelajaran.

Contoh: Orang tua yang aktif berkomunikasi dengan guru, mengikuti pertemuan sekolah, dan mendorong anak untuk belajar di rumah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun