Mohon tunggu...
adi nanang
adi nanang Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

-

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Kisruh di Badan Nasional Penanggulanan Terrorisme (BNPT)

1 Maret 2011   07:22 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:10 2565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulutangkis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Vladislav Vasnetsov

@arma1da: sedikit info tentang kelanjutan kisruh di Badan Nasional Penanggulanan Terrorisme (BNPT)

Markas BNPT smntr ini berlokasi di Jl. Imam Bonjol 53, Central Jakarta. Rumah pagar biru, sejajar dgn kantor KPU arah ke Hotel Indonesia. Anehnya markas mrk ini sgt rawan dihajar bomb mobil olh teroris krn letaknya di pinggir jalan raya yg banyak org bisa ngebut. Pagarnya pun tipis, tidak sekokoh pagar2 pengamanan kedutaan. Ruang ketua BNPT Ansyaad Mbai pas letaknya di dekat pintu masuk. Rawan

BNPT diisi oleh 122 agen dr kepolisian, TNI & jg dr Departemen Agama. Budget mrk dr APBN thn ini sktr Rp 255 milyar. Tdk tmsk hibah dr LN. BNPT jg menerima dana off budgeter sumbangan dr Arab Saudi, Australia, Singapore, US. Dan jg peralatan dr Israel dgn harga discount. Mulai thn depan, BNPT akn bangun markas baru mrk di Kemayoran, sktr 15 tingkat & pusat pelatihan di Serpong. Markas br akn dihuni 2014

Kisruh 1 di BNPT terjadi akhir Desember. 3 pejabat BNPT yg sdh dilantik & mengepalai urusan keuangan, umum & pengadaan ternyata bermasalah 3 pejabat tsb (salah 1 pernah direkomendasikan utk dipecat dr PNS) tadinya adlh staff biasa di ktr Menkopolkam yg non-job krn masalah duit. Ketiga staff tsb diduga pernah bermasalah dgn duit zaman Menkopolkam Widodo AS. Duit tiket Widodo utk dinas LN sbsr Rp 70 jt diembat mrk.

Widodo br tahu stlh tiba2 ada tagihan masuk utk tiket dia 3 bln stlh pulang dr perjalanan dinas tsb. Widodo marah & non-jobkan 3 org ini. Anehnya stlh dihukum Widodo, 3 staff tsb dpt promosi jabatn di BPNT eselon 2 & 3. Ansyaad sdh diberitahu ttg track record mrk tp tdk peduli. Nah pd waktu yg hampir sama ternyata tender pembelian peralatan & ngontrak rmh yg di Imam Bonjol itu tidak ditenderkan secara terbuka

Saat ini semua pengadaan utk BNPT dihandle olh anaknya bos besar BNPT. Bnyk agen BNPT yg keberatan dgn pemilihan markas di Imam Bonjol tsb. Para agen BNPT tdnya mengusulkan markas sementara mrk di gedung bertingkat sj krn pengamanan dibawah sdh ketat & kecil utk dihajar bom mobil. Tp bos besar BNPT ngotot ttp mengontrak rumah tsb walau tau resikonya sangat mudah diserang teroris & putting at stake nyawa agen2 BNPT

Rmh yg dikontrak BNPT itu milik Chenny Kolondam, janda Hengky Samuel Daud yg meninggal stlh ditahan dlm kasus Damkar yg libatkn Hari Sabarno. Chenny jg dpt order katering makan siang & snack utk personel BNPT selama 3 thn & jg pemasok peralatan impor.

Mslh duit di BNPT tsb tlh jd bahan gunjingan di kedutaan Aussie, Arab, US, Spore. Diplomat Arab pernah marah2, kuatir sumbangn mrk diembat

Selain takut sumbangan mrk disalahgunakan krn org yg mengelola dana & pengadaan di BNPT pernah bermasalah dgn duit, ada kekuatiran lain lg. Para diplomat tsb kuatir kl nanti ada staff BNPT kena kasus korupsi, akan terjadi delegitimasi publik thp institusi tsb. Deligitimasi dlm arti bgmn publik percaya itu benar teroris yg ditembak kl pejabat BNPT terlibat korupsi? Ini yg dikuatirkan pr diplomat

Sktr Januari, ada pertemuan antara diplomat2 negara donor tsb dgn Menkopolkam utk tingkatkan akuntabilitas BNPT. Tp tdk ada perubahan

Sekian sdkt info ttg BNPT

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun