@arma1da : Andi Muhammad Nurdin Halid
Nama: Andi Muhammad Nurdin Halid. Ttgl: Bone, Sulawesi Selatan, 17 November 1958. Agama: Islam. Jabatan: Ketum PSSI. Istri: Hj. Andi Nurbani Halim. Anak: ada 7 org
Nurdin punya 3 rumah mewah loh. Rumah pertama di Jl. Bau Mangga No.32, Makassar Rmh ke2 di Jl. Poltangan PR Tanjung Barat Persada Kav. 16, Jaksel. Rmh ke3 di Rafles Hills Blok B-2 No.10-11 Harjomukti Cibubur, Jabar
Sekolah: SD Negeri Apala (1970), SMEP Negeri Watampone (1973), SMEA Negeri Watampone (1976). Nah Nurdin ini dl cita2nya mau jd guru loh. Mulia khan? Dia msk Jurusan Ekonomi Perusahaan IKIP Makassar (1982). Kursus: Pelatihan Manajer PPK Selindo, Pelatihan Penyuluhan Penggerak Koperasi, Angkatan IX Lemhannas (2001), LIA Cibubur
Job: Dirut PT Goro Yudhistira Utama, Penyuluh Penggerak Koperasi, Sulsel, Wadiru Pusat Koperasi Unit Desa Hasanuddin, Sulsel (1990). Direktur Utama Puskud Hasanuddin, Sulawesi Selatan (1992-1998), anggota DPR dr Golkar 1999-2004 Anggota Komisi V & XI (1999 - 2001).
Trs stlh lulus kuliah ngapain aja nih Nurdin Halid? Dia aktif di Bakornas Pemuda Golkar, Ketua Masyarakat Persuteraan Indonesia
Manajer PPK Kabupaten Gowa (1983-1985), Pengurus KNPI Tingkat I Sulsel (1983-1985), Pengurus AMPI Tingkat I Sulsel (1985-1989) Pengurus Perbadi Sulawesi (1985-1988), Manajer PPK Kabupaten Sindrap (1985-1987). Ketua AMPI, Sulsel (1994-1999), Ketua DPD KNPI, Sulawesi Selatan (1994-1997), Pengurus Kadinda, Sulawesi Selatan (1994-1998). Nurdin Halid jg hobby main volley loh sbg pengurus PBVSI (1994-1999), Ketua DPD I AMPI Sulsel (1994-1999), Pengurus REI Sulsel (1995-1998)
Pengelola/Manajer PSM, Ujung Pandang (1995-1996), Anggota Majelis Pemuda Indonesia (1995-1999), Manajer PSM Ujungpadang (1995-1996). Komisaris PSSI Sulawesi Selatan (1995-1999), Pengurus DPP Pemuda Panca Marga (1996-2000), Ketua Pengda PSSI Sulawesi Selatan (1996-1998) Komisaris Daerah PSSI Sulsel (1996-2006), Ketua Bidang Pembinaan PSSI Pusat (1997-2002), Ketua Umum Induk Koperasi Unit Desa 1998-2003, Ketum Koperasi Distribusi Indonesia (KDI) (1998), Wakil Ketua DPD Golkar Sulsel (1999), Ketua Bidang Pembinaan PSSI Pusat (1999-2000) Pengurus SOKSI (1999), Ketua Umum Dekopin (1999-2004), Wakil Ketua AMPG (2000), Sekretaris Dewan Penasihat AMPI (2003-2008)
Kasus korupsi pertama Nurdin Halid: Korupsi dana simpanan wajib khusus petani cengkeh (SWKP), senilai Rp 115,7 milyar. Divonis bebas 1999. Kasus kedua: Penyalahgunaan dana distribusi minyak goreng Koperasi Distribusi Indonesia (KDI) Rp 169 milyar (2002). Status: gak jelas, Kasus ketiga: Penyelundupan 60.000 ton beras asal Vietnam yg rugikan negara Rp 28 milyar. (2004) Status: Vonis 2 thn 6 bln. Dpt remisi
Kasus keempat. Lanjutan dr korupsi dana distribusi minyak goreng KDI. Putusan Kasasi MA, Nurdin kena 2 tahun penjara (2007), bebas 2008
Mid 1998, Nurdin dipilih Ketua PSSI Azwar Anas sbg manager tim PSSI krn waktu itu krisis ekonomi & PSSI gak punya duit utk ikut piala Tiger. Diduga lewat duit korupsinya, Nurdin membiayai semua keperluan Timnas, dari gaji, bonus, hiburan, dll