Ibadah ini membantu memperkuat hubungan spiritual dengan Allah melalui doa, dzikir, dan introspeksi diri.
Secara psikologis, Puasa membantu meningkatkan kemampuan pengendalian diri.
Ini adalah latihan yang baik untuk menahan hawa nafsu dan memperkuat karakter seseorang.
Namun, masih banyak orang yang bertanya mengenai niat dan waktu pelaksanaan  puasa arafah.
4. Niat dan Waktu Pelaksanaan
Niat Puasa Arafah: Niat adalah salah satu rukun yang sangat penting dalam pelaksanaan puasa. Niat ini dilakukan di dalam hati, dan tidak perlu diucapkan secara lisan.
Namun, bagi yang merasa lebih mantap dengan melafalkannya, boleh saja dilakukan. Berikut adalah niat puasa Arafah:
"Nawaitu shauma 'arafata sunnatan lillahi ta'ala." Artinya: "Saya niat berpuasa sunnah Arafah karena Allah Ta'ala."
Waktu Pelaksanaan Puasa Arafah: Puasa Arafah dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah, yaitu sehari sebelum Hari Raya Idul Adha. Puasa ini dimulai sejak terbit fajar (waktu subuh) hingga terbenamnya matahari (waktu maghrib) pada hari tersebut.
Menjalankan Puasa Arafah adalah kesempatan emas yang Allah SWT berikan kepada kita untuk meraih pahala besar dan pengampunan dosa.