Mohon tunggu...
Adi Muhammad Taufiq
Adi Muhammad Taufiq Mohon Tunggu... -

Sekaranglah saatnya KITA berubah! Kemalasan kita ubah menjadi ketekunan. Kesombongan kita harus diubah menjadi keramahan. Kesederhanaan kita dalam berpikir harus kita ubah dengan kreativitas yang genius. Kelalain Kita harus kita ubah dengan kewaspadaan yang tajam. Waktu kita harus diisi penuh dengan aktivitas, detik demi detik. Pikiran negatif kita harus diubah dengan pikiran positif.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Ada Apa dengan Intelijen?

15 April 2011   11:52 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:46 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulutangkis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Vladislav Vasnetsov

Dentuman ledakan bom kembali membelah kedamaian di republik ini. Siang tadi sebuah bom - yang disinyalir adalah bom bunuh diri - kembali meledak. kali ini target teror tidak tanggung-tanggung, Markas Polresta Cirebon, yang menjadi menarik di kaji adalah lokasi kejadian yang berada di pusat keamanan.

Masih jelas di benak kita semua teror bom buku bulan lalu, pada kasus tersebut seorang perwira berpangkat komisaris terluka dan pada kasus yang sekarang di cirebon meningkat pada AKBP. dari tren yang terus meningkat ini maka kewaspadaan polri mutlak untuk ditingkatkan.

Yang menjadi pertanyaan besar, kemana intelijen polri? mengapa mereka bisa kecolongan? kalau mau jujur kita harus respek bahkan kagum terhadap kemampuan intelejen pada masa orde baru, mereka dapat mendeteksi potensi kerawanan yang akan terjadi. kemampaun yang harus kita hargai terlepas dari penyalahgunaan wewenang inteljen saat itu.

dibandingkan dengan intelejen yang sekarang yang amat sangat jauh berbeda dalam mengendus sebuah kasus dan lebih banyak digunakan sebagai mata-mata politik .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun