Messi yang Tersisih

[caption id="" align="aligncenter" width="640" caption="Image:www.cnnturk.com "][/caption]

Dari sebuah photo yang diterbitkan di sebuah harian di Inggris, tertulis dengan jelas sindiran yang kurang mengakui gelar yang diberikan kepada Cristiano Ronaldo. Ballon dÓr untuk kedua kalinya diterima oleh CR7 yang dengan gemilang mengantar Portugal ke Brasil 2014. Sesuatu yang tidak akan menjadi nilai lebih bagi seorang Lionel Messi dengan skuat Tango, Argentina atau treble yang dipersembahkan oleh Frank Ribbery bagi Bayern Muenchen.

Satu hal yang menyenangkan untuk diketahui publik bahwasannya gelar Ballon dÓr adalah gelar prestisius yang tidak adil. Hanya karena FIFA ada dibelakang semua ini, itu hanyalah sebuah  prospek pemasaran atau marketing bagi industri sepakbola.

Saya bukan pendukung Messi atau Ribbery yang Muslim itu. Saya hanya ingin mengungkapkan kenyataan bahwa terkadang sepakbola butuh seorang pembuat berita yang glamor untuk menarik minat sponsor. Tidak ada orang yang lebih tepat daripada Ronaldo saat ini ketika perekonomian Eropa yang lesu dan sepakbola butuh dana yang melimpah untuk menghidupi industri itu.

Mereka perlu membayar gaji selangit para bintangnya dan Messi ataupun Ribbery tidak cukup tampan untuk menarik minat investor dengan produk mereka.  Ronaldo sangat menjual dan dia diberikan anugerah wajah yang menarik dan cukup flamboyan ( cenderung playboy ) mungkin bagi sebagian wanita kelas tertentu.l

Bagaimanapun, Messi yang sering cedera atau isu tak sedap Ribbery yang Muslim bukanlah tempatnya di Sepakbola yang universal. Tidask ada rasisme yang perlu ditonjolkan dalam penganugerahan pesepakbola terbaik tahun ini. Satu hal yang pasti, kita butuh orang orang menarik untuk menyelamatkan sepakbola itu sendiri dengan segala kelemahannya pada kekuatannya. Hiburan Gratisss...

Ada hal yang menarik, bahwsa Ribbery mungkin bernasib serupa dan cenderung sama dengan Weshley Sneijder beberapa tahun silam. Ketika Sneijder menjadi pemain paling difavoritkan mendapat bola emas itu karena telah membawa Inter Milan meraih treble untuk pertama kalinya dalam sejarah sepakbola Italia.  Sayangnya, Sneijder yang spektakuler itu tidak memberinya gelar dari hasil polling dan pilihan orang orang yang menilai berdasarkan rasa suka.  Jadi isu muslim bagi Ribbery terbantahkan sudah.

Hanya perlu diperjelas bahwa kepopuleran terkadang diperlukan dan Ronaldo memilikinya. Aksinya diluarlapangan juga menginspirasi anak anak di seluruh dunia. Messi mungkin memiliki talenta yang t5ak terkira dan Ribbery memiliki determinasi yang menggetarkan. Tapi untuk tahun yang lemah ini, Ronaldo lebih menarik perhatian dan dia juga tidak begiutu buruk.

Sindiran media hanya sementara tetapi tetap saja akan tercatat dalam memori setiap pembacanya. Dan media selalu punya cara yang unik untuk menjual berita mereka, terutama melalui illustrasi. Bukan begitu?

=SachsTM=