Bagi alumni Swiss German University (SGU) ini, impian untuk meraih masa depan yang gemilang adalah milik semua orang, dan yang akan menjadikannya kenyataan adalah orang-orang yang berani untuk mewujudkannya. Berbekal tekad itu, Mita Restiana akhirnya mendapatkan beasiswa penuh dari Swiss German University untuk studi dan juga magang di Jerman hingga ia lulus.
Melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi mungkin hal yang sederhana dan terhitung mudah terutama dari segi biaya bagi sebagian orang. Namun tidak berlaku untuk Mita. Di akhir sekolah menangah atasnya, ia masih memiliki sedikit ragu, walaupun ia telah diterima di salah satu perguruan tinggi favorit, berasal dari keluarga sederhana yang ditopang dari penghasilan sebagai tukang jahit, adalah sumber rasa ragunya. Akhirnya, tekad ia bulatkan untuk mencoba pendidikan di universitas yang memiliki standar yang bisa dibilang salah satu yang terbaik.
Perjalanan semester awalnya di Swiss German University diakuinya tidak mudah. Seluruh pengajaran yang diajarkan dalam Bahasa Inggris di kampus ini, membuatnya mau tidak mau lebih mengasah kemampuan berbahasa asing tersebut di samping menguasai materi-materi kuliah. Â Tidak mudah memang, namun Mita tak patah semangat dan akhirnya ia bisa mengatasinya.Â
'Pukulan' baru kembali dihadapi Mita ketika memasuki tahun kedua. Kala itu, motivasi nomor satu Mitha untuk terus belajar, yaitu sang ibu, meninggal dunia. Mita sempat mengalami masa-masa tergelap dalam hidupnya kala itu. Akan tetapi, dengan dukungan keluarga, teman dan para pendidik, Mita akhirnya bisa kembali bangkit dan melanjutkan hidup.
Di tahun ketiga, ia berhasil mendapatkan tempat magang di salah satu perusahaan ternama dunia, Siemens, dan berangkat langsung untuk menyelesaikan magang selama 1 semester di Jerman. Keberhasilan ini merupakan sesuatu yang awalnya jauh dari impian pribadi Mita, namun berkat kegigihan, usaha, dukungan teman dan para dosen, Mita bisa meraihnya.
Saat ini, Mita yang lulus sebagai Best Graduate pada tahun 2016 dengan gelar Sarjana Ekonomi  dan Bachelor of Artsdari program studi Akuntansi Swiss German University, bekerja sebagai  Specialist in Fixed Asset Management di PT Trakindo Utama. Ia sebelumnya juga ialah Auditor di salah satu Kantor Akuntan Publik (KAP) ternama, KPMG.
Keberhasilan Mita saat ini, menunjukkan kepada kita bahwa, impian yang besar, kerja keras dan jiwa optimis dalam mengambil peluang akan membawa kita ke tingkat pencapaian yang tentunya lebih tinggi, bahkan dari apa yang kita bayangkan sebelumnya. "Saya ingin menjadi orang yang lebih baik. Ini seperti mendaki gunung. Pemandangan indah di atas puncak akan sepadan dengan pengorbanan yang dilakukan," kata Mita optimistis.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H