Siapapun yang menyaksikan Piala Dunia 2018 pasti mengetahui "kehebohan" yang tercipta dalam laga antara Korea Selatan (Korsel) melawan Jerman.
Pada waktu itu, secara mengejutkan, "Tim Negeri Ginseng" berhasil mengalahkan "Tim Panser" dengan skor 2-0. Berkat gol yang dilesakkan oleh Kim Young-Gwon dan Son Heung-Min pada menit-menit terakhir pertandingan, Timnas Jerman "sukses" angkat koper lebih dini dari Piala Dunia! Â
Meskipun menuai kemenangan, sayangnya, Timnas Korsel yang pada saat itu dilatih oleh Shin Tae-Yong tetap gagal lolos ke babak berikutnya. Korsel kalah bersaing dengan Timnas Swedia dan Meksiko, yang keluar sebagai juara dan runner up Grup F.
Walaupun demikian, Korsel bisa pulang dengan kepala tegak. Kemenangan atas Jerman sepertinya menjadi "catatan manis" di balik "rapor merah" yang didapat Korsel dalam Piala Dunia tersebut.
Biarpun sudah setahun berlalu, "catatan manis" itu ternyata masih menimbulkan dampak, terutama bagi karier pelatih Shin Tae-Yong. Berkat catatan itu, Shin Tae-Yong kini dipercaya oleh PSSI untuk menjadi pelatih Timnas Senior dan U-20.
Catatan itu tampaknya menjadi alasan kuat PSSI lebih memilihnya daripada Luis Milla. Dengan pengalaman berkiprah di kejuaraan kelas dunia, jangan heran kalau PSSI berani mengontraknya selama 4 tahun.
Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan, sepertinya ingin berinvestasi jangka panjang. Pria yang kerap disapa "Iwan Bule" ini sadar bahwa membangun sebuah timnas yang solid butuh waktu bertahun-tahun.
Hal ini tentu bukan sekadar asumsi. Sudah ada beberapa klub yang memberikan durasi kontrak jangka panjang kepada seorang pelatih dalam upaya membangun sebuah tim yang kuat dan solid.
Sebut saja klub Liverpool yang berinvestasi dengan mendatangkan Jurgen Kloop pada tahun 2015. Kloop yang sebelumnya menangani Borussia Dortmund dipercaya melanjutkan kerja Brendan Rodgers dalam mengelola skuad Liverpool.
Alih-alih langsung memecat karena minim prestasi, manajemen Liverpool malah terus mempertahan Kloop. Mereka sadar bahwa membentuk tim yang tangguh memerlukan waktu. Mereka memutuskan memberi Kloop lebih banyak kesempatan dan dukungan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!