Sejak tiga tahun yang lalu, saya rajin membuat tulisan di diari. Di buku itu, saya merasa bebas mencurahkan "perasaan" dan "pikiran" saya terhadap semua persoalan yang saya alami. Setelah menumpahkan semua unek-unek di dalamnya, saya biasanya merasa lebih "plong", "lega", dan "rileks". Makanya, saya sering menganggap bahwa kegiatan itu menjadi "ritual" manakala beban di hati ini terlampau "sukar" disampaikan.
Walaupun sekarang sudah ada laptop dan gawai yang bisa menjadi "teman curhat", saya memutuskan setia memakai buku diari. Pasalnya, intensitas emosi yang tersalurkan sewaktu saya menulis di diari terasa lebih kuat alih-alih harus menekan tuts di keyboard.
Hal itu juga diamini oleh psikolog Ajeng Raviando dalam acara Nangkring Kompasiana bersama Guesehat. Makanya, menurut Ajeng tersebut, kalau ingin mengikuti sesi terapi emosi, kita dianjurkan menulis langsung di secarik kertas atau sebuah buku. Lebih lanjut, Ajeng juga menyarankan agar kita rutin menulis untuk mendapat hasil yang maksimal.
Mengenal Aplikasi Guesehat
Acara nangkring yang diselenggarakan di Artotel Thamrin tersebut tak hanya menawarkan informasi seputar kegiatan menulis untuk melepas stres, tetapi juga memperkenalkan aplikasi Guesehat. Makanya, dalam acara itu, hadir juga co-founder Guesehat, Tiffany Robyn Soetikno.
Robyn datang menceritakan pengalamannya seputar dunia tulis-menulis. Maklum saja, sejauh ini, dia telah menerbitkan sejumlah buku kesehatan. Dunia kesehatan memang sudah akrab dengan Robyn. Pasalnya, kedua orangtuanya memiliki bisnis di bidang kesehatan. Makanya, kemudian Robyn mengikuti jejak orangtuanya dengan mendirikan Guesehat bersama rekan-rekannya.
Kita dapat mengunduh aplikasi tersebut via Playstore atau Appstore. Saya mengakses aplikasi tersebut via Playstore. Awalnya saya agak khawatir kalau unduhan itu akan menyedot banyak kuota, tapi kuota yang terpakai hanya sekitar 8 MB.
Seperti aplikasi lainnya, Guesehat juga memiliki fitur unggulan. Salah satunya ialah Forum. Fitur Forum menawarkan tempat bagi semua member-nya untuk mengajukan dan merespon keluhan penyakit yang dialami.
Dengan bergabung di dalamnya, kita tak hanya bisa menyampaikan pertanyaan, tetapi juga merespon pertanyaan dari member lain. Makanya, pertanyaan yang disampaikan lebih cepat direspon selagi menunggu tanggapan dari dokter.