Mohon tunggu...
Adian Saputra
Adian Saputra Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menyukai tema jurnalisme, bahasa, sosial-budaya, sepak bola, dan lainnya. Saban hari mengurus wartalampung.id. Pembicara dan dosen jurnalisme di Prodi Pendidikan Bahasa Prancis FKIP Unila. Menulis enggak mesti jadi jurnalis. Itu keunggulan komparatif di bidang kerja yang kamu tekuni sekarang."

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menakar Momentum Megawati Umumkan Capres

9 Januari 2023   23:30 Diperbarui: 9 Januari 2023   23:33 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Megawati. Sumber foto dokumentasi Kompas.com

PDI Perjuangan akan merayakan hari jadinya yang ke-50, Selasa, 10 Januari 2023. Publik menduga akan ada kejutan yang disampaikan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri. Sekjen Hasto ke media massa memang pernah bilang ada kejutan pada HUT kali ini.

Saya mencoba mengontak beberapa kader PDI Perjuangan di Lampung. Kira-kira apakah saat HUT, ketua umum akan kasih pengumuman soal capres.

Nyaris semua menjawab tidak. Kejutan itu bukan perihal capres. Hal lazim yang akan disampaikan Megawati dalam pidato HUT partai tak jauh-jauh dari hak prerogatif ketua umum soal capres.

Kemudian soal politik identitas yang harus dihindari. Juga soal disiplin organisasi dan bagaimana merawat kebangsaan.

Saya juga menduga demikian. Jika merujuk pada pengumuman Jokowi kala hendak pilpres 2014, Megawati akan mengumumkannya dengan mendadak.

Ia punya kebiasaan sendiri. Jadi, kemungkinan besar tidak di HUT partainya.

Tentu ada banyak alasan kenapa demikian. Kini, tak sama seperti 2014 dan 2019 dengan Jokowi yang menjadi pusat perbincangan orang Indonesia. Surveinya juga hasilnya memuaskan.

Maka itu, dari awal pencapresan Jokowi untuk pilpres 2014, publik sudah mahfum bahwa Jokowilah yang akan dipilih Megawati. Ternyata hal itu kejadian.

PDI Perjuangan saya pikir kini juga akan mencari dukungan ke pihak lain. Saya dapat analisis, ketimbang mengusung Ganjar yang selama ini jadi perbincangan partai, Mega akan mengerahkan dukungan ke Prabowo Subianto.

Tentu dengan menyertakan Puan Maharani sebagai cawapres. Dengan begitu, PDI Perjuangan ada kawan koalisi di pilpres.

Saya menilai, terlalu memaksakan juga jika Puan yang diusung jadi capres. PDI Perjuangan pasti berhitung juga soal hasil suvei sejauh ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun