Mohon tunggu...
Adi Sastra
Adi Sastra Mohon Tunggu... -

seorang yang romantis / @ADSastrawidjaja

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pengangkatan Sri Mulyani, Khawatir atau Senangkah Kita?

28 Juli 2016   14:18 Diperbarui: 28 Juli 2016   14:32 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar diambil dari http://static.republika.co.id/uploads/images/inpicture_slide/sri-mulyani-republika-wihdan-_160726161419-973.jpg

Tepat sehari setelah Jokowi-JK melakukan reshuffle di kabinetnya. Tepat sehari itu pula banyak respon positif terhadap tindakan tersebut tetapi tidak sedikit juga yang merespon negatif. Seperti yang kita ketahui bahwa Jokowi menggeser posisi Bambang Brodjonegoro ke Menteri Perencanaan Pembangunan dan digantikan oleh Sri Mulyani.

Sosok Sri Mulyani adalah sosok yang penuh prestasi. Wanita yang memiliki jabatan tinggi di Bank Dunia dan membawa efek positif di bidang ekonomi ketika dia menjabat Menkeu. Respon positif dari pasar pun terlihat ketika dia dijadikan Menkeu kembali. Hal ini terlihat dari meroketnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ke level 5.274 pada penutupan perdagangan Rabu. (Pasar Merespons Positif Sri Mulyani)

Sentimen positif pun diprediksi akan terus menerus terjadi. “Nama Sri Mulyani bagi para pelaku pasar sejak dulu punya kharisma, kapabilitas, jadi tidak diragukan lagi, dan sudah terbukti mampu jadi Menteri Keuangan pada saat ekonomi Indonesia terkena krisis pada 2008 silam," ujar Analis PT Lauthandana Securindo, Krisna Dwi Setiawan. (Kompas.com 28/7/2016)

Tetapi apakah itu semua tidak menimbulkan kekhawatiran? Tentu saja tidak. Nama Sri Mulyani tetap terkait dengan kasus Century. Hal ini bisa menjadi pandangan tersendiri karena hingga saat ini kasus Century masih belum selesai. Melupakan nama Sri Mulyani dan kasus Century pun sangat sulit.

Kekhawatiran lainnya adalah tentang pelaksanaan UU Pengampunan Pajak. Kita mengetahui bahwa Bambang Brodjonegoro adalah ujung tombak disahkannya UU ini. Dia yang mengetahui celah dan telah memperhitungkannya. Walaupun kekhawatiran ini bisa dijawab dengan track record Sri Mulyani di bidang ini, tetapi kekhawatiran tetap kekhawatiran. Presiden Jokowi pun sampai menekankan bahwa Sri Mulyani harus menyukseskan Tax Amnesty.

"Ini harus berhasil. Tax amnestyharus berhasil meskipun kalau kita lihat harus hati-hati juga. Negara lain juga mulai memengaruhi, sudah masuk di kota besar enggak usah saya sebutkan. Mengajak agar uang itu tidak dibawa kembali. Sudah ketemu di dua kota," ungkapnya. (Jokowi Peringatkan Sri Mulyani Tax Amnesty Tak Boleh Gagal)

Terlepas dari segala kekhawatiran tersebut, kita tidak boleh terlepas dari euphoria pengangkatan Sri Mulyani. Kita harus tetap memantau kinerja dia dan mendukung program yang berguna untuk rakyat. Semoga ekonomi Indonesia semakin membaik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun