Artinya, ketika kita hidup dalam praktik "saling mengasihi", maka semuanya harus dilakukan dan dipraktikkan dalam standar dan kualitas kasih Kristus, seperti yang telah ditunjukkan-Nya kepada murid-murid-Nya -- sehingga mereka pun telah mengalami kasih itu.Â
Yesus berbicara dengan lemah-lembut kepada mereka, Yesus mengajarkan kebenaran kepada mereka, Yesus sepenuh hati peduli kepada mereka, Yesus menghibur mereka, Yesus berdoa bagi mereka, bahkan Yesus memberikan nyawa-Nya bagi mereka. Demikianlah prinsip hidup saling mengasihi itu dilakukan oleh murid-murid Kristus serta gereja masa kini.
Sehingga ketika setiap pengikut Kristus mempraktikkan kasih semacam itu, maka dengan sendirinya akan menjadi kesaksian kepada dunia. Kasih tersebut akan terus-menerus mengingatkan tentang Kristus dan juga menunjuk pada hidup-Nya yang berkesinambungan, sebab kasih semacam ini sudah terlihat hanya di dalam Yesus.Â
Setiap orang akan mengakui betapa indahnya kasih Kristus, sekalipun mereka sendiri tidak dapat menghasilkannya, kecuali mereka telah hidup di dalam Kristus dan diperbarui oleh kasih Kristus. Selamat mempraktikkan kasih Kristus. AP.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H