Mohon tunggu...
Adi Purnama
Adi Purnama Mohon Tunggu... Programmer - ........

...........

Selanjutnya

Tutup

Nature

Pandan

1 April 2021   19:10 Diperbarui: 1 April 2021   19:13 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cara menanamnya?
Biasanya, tanaman pandan dapat menghasilkan anak. Mirip seperti pisang, anaknya akan muncul di dekat akar tanaman induknya. 

Pisahkan anak dari induknya dengan paksa (dipotong, pakai pisau, pastikan anaknya punya akar), lalu pindahkan ke pot baru.  Iya, ditanam pakai pot saja bisa. Siram dua kali sehari ketika pagi dan sore.

Pandan kami yang ditanam di pot kaleng
Pandan kami yang ditanam di pot kaleng

Anak pandan yang baru saja kami pisahkan dari induknya ke pot yang baru
Anak pandan yang baru saja kami pisahkan dari induknya ke pot yang baru

Pandan untuk apa?
Daunnya bisa dimasukkan ke dalam nasi yang sedang ditanak, agar harum. Daunnya juga bisa dimasukkan ketika membuat agar-agar, agar harum. 

Kami biasanya menggunakan daun pandan yang kami tanam sendiri untuk membuat kolak pisang. Sepertinya, daun pandan juga digunakan dalam pembuatan cincau. 

Soalnya, bapak penjual cincau kadang datang ke rumah, meminta beberapa daun pandan yang kami tanam, untuk ditukar dengan es cincau yang ia jajakan.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun