Bertepatan pada hari libur panjang,aku pun saat itu berada dijakarta,disana bingung mau liburan kemana,dikarenakan kakak aku sibuk kerja.dan aku males pergi sendiri. kebetulan ada kawan kawan ditempat kerja kakak aku dan mulai kenal dengan mereka. Akan tetapi aku punya inisiatif kalau aku dan teman-teman ingin mengunjungi air terjun curug luhur bogor.kebetulan karyawan kakak aku orang bogor diajak lah kerumah dia sambil ketempat air terjun itu. Wihhh…!! Mateng juga ni rencana. Beberapa jam setelah saling tunggu menunggu, akhirnya positif juga ne perjalanan.
Pagi-pagi cuaca yang cerah kami lansung siap-siap dari rumah menuju curug luhur. dan akhirnya tanpa pikir panjang akupun bergegas menyiapkan pakaian ganti untuk berenang dan kwan-kawan pun juga pada siap - siap menyiapkan perlengkapan yang akan dibawa,kami siap berangkat.inilah pertama perjalananku dikota bogor curug luhur dengan perjalanan lumayan jauh naik angkutan umum,melewati beberapa desa dan sampailah kami di tempat tujuan.dengan Suasana yang sejuk dan banyak pengunjung.
Lokasi Curug Luhur ini terletak persis disamping jalan raya kawasan Bogor - Gunung Salak Endah, sehingga untuk bertandang kelokasi ini, bisa menggunakan angkutan umum dan mungkin hal ini pulalah yang menyebabkan Curug Luhur cenderung ramai dikunjungi wisatawan.Mendekati lokasi utama Curug Luhur terdapat sederet limpahan air yang mengalir secara deras pada dinding tanah dengan ketinggian kurang lebih 2 meter. Limpahan air ini mirip air terjun mini yang bisa digunakan pengunjung untuk membasuh tangan atau kaki sambil menikmati kesegaran air khas pegunungan. Air terjun mini tersebut ditampung pada sebuah parit kecil yang akhirnya akan menyatu dengan limpahan air Curug Luhur pada sungai yang ada di bagian tengah bawah area.
Curug Luhur, seperti halnya Curug Nangka memiliki dua buah air terjun utama, bedanya bila di Curug Nangka letaknya terpisah, sedangkan di Curug Luhur letaknya sejajar. Air yang melimpah di Curug Luhur ini pun cukup deras, meskipun musim kemarau belum berakhir saat penulis mengunjungi lokasi wisata ini. Konon, sebenarnya cuman ada satu air terjun di kawasan ini, namun penduduk setempat membuat cabang baru pada aliran sungai dan membelokkannya sehingga tercipta air terjun baru. Dikarenakan letak air terjun yang baru itu sedikit lebih tinggi, maka air yang mengalirpun tidaklah sederas air terjun utama, namun demikian telah mampu memberikan panorama tambahan yang menarik pada objek wisata ini.Terkadang tak jarang pula para pengunjung menceburkan diri ke kolam yang cukup besar yang terletak dibawah curug tersebut untuk sekedar berendam membasahi tubuh atau berenang-renang kecil antar tepian kolam. Dilokasi ini banyak terdapat kolam buatan yang airnya sengaja dibuat melimpah ruah, sehingga bunyi derasnya aliran air yang mengalir dan akhirnya menyatu kesebuah sungai sangatlah dominan mewarnai objek wisata Curug Luhur.
Bagi wisatawan yang membawa kendaraan sendiri, jangan khawatir dengan masalah parkir. Sebab, sekitar 1 kilometer sebelum sampai ke Curug Luhur Cikaso, jasa penitipan kendaraan mudah ditemui. Biasanya, jasa penitipan ini bersatu dengan warung-warung penjual makanan dan minuman. Tarifnya relatif murah untuk sebuah kawasan wisata.Nah, supaya tidak kelaparan selama berwisata ke Curug Luhur , alangkah baiknya jika membawa perbekalan sendiri, terutama untuk makanan berat. Sebab, di sekitar kawasan wisata ini belum ada yang namanya rumah makan, yang ada hanya warung-warung penjual makanan dan minuman ringan.
Inilah sedikit foto- foto bersama kawan rampagoe,,,cekidott’’
Jadi, jika ada waktu luang, cobalah berlibur ke kawasan wisata Curug Luhur . Selain menikmati keindahan curugnya, Insyaallah puas. (adi.rampago)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
