Love Language atau bahasa cinta pada umumnya sudah tidak asing di dengar oleh masyarakat luas. Love language atau bahasa cinta adalah salah satu cara ingin di cintai oleh pasangan mereka, bahasa cinta memiliki 5 bahasa yaitu; Physical Touch, Quality Time, Act of Service, Receiving Gift, dan Word of Affirmantion.
Bahasa cinta telah menjadi tren pada akhir-akhir ini, dimana semua orang selalu membicarakan love language yang mereka miliki. Love language yang menjadi terkenal membuat banyak sekali masyarakat yang tidak menutupi bahasa cinta apa yang mereka miliki dan justru semakin terang-terangan terhadap love language.
Tentu seseorang ingin merasakan bagaimana diperlakukan baik dan penuh kasih sayang. Sehingga, love language yang menjadi budaya yang popular untuk sebagian masyarakat dan menjadikan budaya baru untuk mengetahui bahasa cinta apa yang di inginkan oleh orang-orang untuk di cintai. Budaya baru ini cukup di minati oleh kebanyakan masyarakat sehingga bisa menjadi tren untuk saat ini.
Budaya love language yang sedang menyebar luas ini menjadikan love language yang seseorang miliki banyak diketahui oleh orang-orang. Menyebar luaskan love language yang dimiliki pada sosial media dan menjadi tontonan masyarakat. Melalui sosial media membuat love language semakin tren sehingga membuat masyarakat tidak akan menutupi (terkesan fake) dalam apa yang mereka rasakan.