Pada hening senja, kutitipkan salam
Dalam rimba kata, terhanyut rindu
Doa-doa mengalun, bersulam harap
Untukmu, insan yang jauh di sana
Di antara rindu yang merangkai waktu
Kutemukan arti dalam setiap hembus angin
Kehadiranmu hadir dalam doa-doa
Seperti bintang yang bersinar di langit malam
Kuukir kata-kata, merangkai makna
Dalam sajak-sajak, sebagai salamku padamu
Bagaikan embun pagi yang lembut menyentuh dedaunan
Doa-doaku melayang, terhanyut dalam angan
Tiap detik mengalun, seiring detak jantung
Mengirimkan harap, merangkai cerita
Salamku, sebuah doa, kupertemukan dalam puisi
Untukmu, yang mungkin tengah berjalan di sana
Takdir menghubungkan, meski jarak memisahkan
Salam dan doa, tak terhalang ruang dan waktu
Dalam setiap bait, terukir kerinduan
Sebagai pesan dalam bahasa cinta yang abadi
Salamku terhampar, seperti lautan luas
Doa-doa mengalun, seperti angin yang bertiup
Untukmu, insan yang jauh di mata, dekat di hati
Salamku, doa yang selalu mengiringi langkahmu