Mohon tunggu...
Adhim Nanditya Prabanjati
Adhim Nanditya Prabanjati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Diponegoro

Mahasiswa Teknik Elektro Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sirekap di Bawah Sorotan: Evaluasi Standar Aplikasi dalam Pemilu 2024

4 April 2024   02:05 Diperbarui: 4 April 2024   02:16 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) merupakan alat bantu penghitungan dan rekapitulasi pemungutan suara pada Pemilu 2024[1]. Dikutip dari Keputusan KPU Nomor 66 Tahun 2024, Sirekap adalah perangkat aplikasi berbasis teknologi informasi sebagai sarana publikasi hasil penghitungan suara dan proses rekapitulasi hasil penghitungan suara[1].

Fungsi Sirekap

Menurut Keputusan KPU Nomor 66 Tahun 2024, Sirekap memiliki fungsi sebagai sarana publikasi hasil perhitungan suara dan proses rekapitulasi hasil perhitungan suara[2]. Aplikasi ini juga berperan sebagai alat bantu dalam pelaksanaan hasil perhitungan suara Pemilu[2].

Penggunaan Sirekap dalam Pemilu 2024

Publik dapat memantau langsung penghitungan suara di tingkat TPS (real count) secara daring melalui Sirekap KPU RI[3]. Publik dapat mengakses laman pemilu2024.kpu.go.id untuk melihatnya[3]. Di dalamnya, publik bisa memilih menu jenis pemilu, mulai dari pilpres, pileg DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota[3].

Kendala dan Evaluasi

Kendala Login: Beberapa petugas TPS mengalami kesulitan untuk masuk ke dalam sistem Sirekap, yang menyebabkan proses pengunggahan data hasil penghitungan suara menjadi terhambat[4]. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti koneksi internet yang tidak stabil, server yang mengalami gangguan, atau kesalahan dalam penginputan data login oleh petugas[4].

Kualitas Gambar: Kurang jelasnya gambar untuk proses Optical Character Recognition (OCR) dalam Sirekap. OCR merupakan teknologi yang digunakan untuk mengenali dan mengonversi gambar hasil penghitungan suara menjadi data digital[4]. Jika gambar yang diunggah ke sistem Sirekap kurang jelas atau memiliki kualitas yang buruk, proses OCR dapat terganggu dan menghasilkan data yang tidak akurat[4].

Ketidakstabilan Aplikasi: Beberapa pengguna melaporkan aplikasi yang sering mengalami gangguan, seperti error, loading yang lama, atau bahkan crash[4]. Ketidakstabilan ini dapat menghambat proses pengunggahan data hasil penghitungan suara dan menimbulkan keraguan terhadap keandalan sistem Sirekap[4].

Solusi dan Perbaikan

Memperkuat Infrastruktur Teknologi: Untuk mengatasi kendala login, perlu dilakukan penguatan infrastruktur teknologi, peningkatan kapasitas server, serta pelatihan yang lebih intensif kepada petugas TPS agar familiar dengan sistem Sirekap[4].

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun