Dalam era transformasi digital, literasi finansial menjadi kompetensi penting yang harus diajarkan sejak dini. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah berupaya merancang pembelajaran yang tidak hanya informatif, tetapi juga meaningful (bermakna), mindful (sadar), dan joyful (menyenangkan).
Salah satu pendekatan yang dapat diadopsi adalah dengan memanfaatkan teknologi deep learning (pembelajaran mendalam) dan media interaktif seperti board game.
Salah satu board game edukatif yang sangat relevan untuk tujuan ini adalah Waroong Wars, yang dirilis pertama kali pada Oktober 2015 dan kini telah hadir dalam edisi ketiga dengan peningkatan kualitas. Board game ini merupakan juara kompetisi board game nasional yang diadakan oleh penerbit Kompas Gramedia Group dan telah menjadi produk Wonderful Indonesia dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Edisi Ketiga Waroong Wars: Pembaruan dan Kelebihan
Dirancang oleh Adhicipta Wirawan, Aditya, David, dan Wikan Prabowo dan diterbitkan oleh Tabletoys, Waroong Wars edisi ketiga menawarkan:
- Kualitas cetak premium, memberikan pengalaman visual yang memikat.
- Ukuran box yang lebih kecil, membuatnya lebih mudah dibawa dan disimpan.
- Harga yang lebih terjangkau, sehingga aksesibilitas meningkat.
- Rulebook 2 bahasa dengan update aturan yang lebih seru.
Waroong Wars membawa pemain ke dalam peran sebagai pemilik usaha kuliner tradisional Surabaya, berlomba untuk memuaskan permintaan pelanggan dengan menu khas seperti nasi rawon, nasi campur, dan soto daging. Selain strategi bisnis, permainan ini menonjolkan elemen kolaborasi di mana konsumen dapat membantu pemain memenangkan persaingan.
Di samping Waroong Wars, Adhicipta Wirawan salah satu tim desainer juga mengembangkan Cashflowpoly, sebuah board game edukasi keuangan yang dirancang untuk melatih perencanaan finansial.
Pentingnya Literasi Finansial di Pendidikan
Literasi finansial bukan hanya kemampuan mengelola uang, tetapi juga mencakup pemahaman tentang bagaimana ekonomi bekerja, pentingnya tabungan, dan keputusan finansial yang bijaksana. Di tingkat pendidikan dasar dan menengah, literasi finansial bisa diintegrasikan melalui pendekatan kreatif yang mendorong meaningful learning (pemahaman konsep secara mendalam), mindful learning (kesadaran dan refleksi), serta joyful learning (proses belajar yang menyenangkan).
Deep Learning untuk Literasi Finansial
Deep learning dalam konteks ini bukan sekadar teknologi, tetapi pendekatan pedagogis yang memungkinkan siswa untuk:
- Memahami hubungan antar konsep finansial.
- Menerapkan pembelajaran dalam skenario nyata, seperti simulasi bisnis di Waroong Wars.
- Mengembangkan keterampilan analitis melalui pengamatan pola permainan.
Manfaat Waroong Wars dalam Dunia Pendidikan
Board game Waroong Wars dapat diadaptasi untuk berbagai mata pelajaran, menjadikannya alat belajar multidisipliner yang relevan di pendidikan dasar, menengah, hingga tinggi. Berikut adalah beberapa manfaatnya: