Mohon tunggu...
Adhicipta Wirawan
Adhicipta Wirawan Mohon Tunggu... Desainer - Professional Game Designer dan Dosen Praktisi International Program Digital Media Petra Christian University (PCU), Penulis Buku Yuk Bikin Board Game Edukasi: https://bit.ly/bukubikinboardgame

Ciptakan Pendidikan yang Mudah dan Menyenangkan

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Ajarkan Literasi Finansial Sejak Dini dengan Board Game Cashflowpoly

9 November 2024   09:33 Diperbarui: 9 November 2024   10:03 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jadi uang pensiunku bisa buat jalan-jalan sama Papa!" -- Serunya Anak-anak Belajar Keuangan Lewat Board Game CASHFLOWPOLY

Pada sebuah Sabtu sore yang cerah, tepatnya tanggal 7 September 2024, suasana di Mimosa Cosmetics Surabaya terasa berbeda. Bukan hanya karena aktivitas kecantikan dan perawatan kulit yang biasa dilakukan di tempat tersebut, tetapi karena kehadiran Komunitas Readaloud.Surabaya yang hari itu menggelar acara main bareng sambil belajar keuangan untuk anak-anak. Mereka menghadirkan konsep baru dalam belajar literasi keuangan, yang menyenangkan sekaligus edukatif, melalui sebuah acara yang berlangsung dari pukul 15.00 hingga 17.30.

Acara ini diawali dengan kegiatan mendongeng bertema literasi keuangan yang dibawakan oleh Ms. Jule, seorang pendidik literasi keuangan anak, bersama Kak Ella dari Artiarta.id. Anak-anak yang hadir, yang usianya bervariasi mulai dari 7 tahun, sangat antusias mengikuti cerita yang mereka bawakan. Sebagian anak ditemani oleh orang tua, yang ikut mendengarkan dengan perhatian penuh. Tidak hanya menjadi momen belajar bagi anak-anak, tetapi juga kesempatan bagi para orang tua untuk memahami pentingnya literasi keuangan sejak dini.

Mengapa Literasi Keuangan Penting Sejak Dini?

Pengenalan literasi keuangan sejak usia dini sangat penting karena banyak kebiasaan dan pemahaman tentang uang yang terbentuk di usia ini akan mempengaruhi cara anak-anak mengelola keuangan mereka di masa depan. Sayangnya, literasi keuangan seringkali dianggap sebagai pengetahuan yang hanya perlu dimiliki oleh orang dewasa. Padahal, jika anak-anak bisa belajar konsep keuangan dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami, mereka akan memiliki dasar yang lebih baik untuk mengelola uang di masa depan.

Di sini, Readaloud.Surabaya bersama Artiarta.id ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk mengajarkan anak-anak tidak hanya sekadar menyimpan uang tetapi juga bagaimana mereka bisa menggunakannya secara bijak. Acara ini dimulai dengan dongeng, yang menjadi cara efektif untuk menarik perhatian anak-anak dan memperkenalkan mereka pada konsep keuangan yang mungkin terdengar asing bagi mereka. Dengan bercerita, mereka belajar mengenai kebutuhan versus keinginan, pengeluaran versus tabungan, serta pentingnya berbagi melalui kegiatan donasi. Momen ini juga memberikan insight kepada para orang tua mengenai cara efektif mengajarkan anak tentang uang di rumah.

Board Game CASHFLOWPOLY sebagai Media Belajar Keuangan

Setelah dongeng selesai, acara dilanjutkan dengan sesi bermain board game CASHFLOWPOLY Entrepreneur Edition, yang langsung didampingi oleh desainernya, Adhicipta R. Wirawan. Board game ini memiliki konsep yang sangat menarik untuk mengajarkan keuangan kepada anak-anak. Alih-alih hanya berfokus pada cara mengumpulkan uang, CASHFLOWPOLY mengajarkan anak-anak mengenai bagaimana menggunakan uang tersebut untuk mencapai tujuan dan kebahagiaan. Dalam permainan ini, anak-anak belajar untuk mendapatkan penghasilan dari beberapa sumber yang disimulasikan seperti bisnis kuliner dan kerja lepas. Selain itu, mereka juga diperkenalkan pada konsep pengeluaran untuk kebutuhan, yang terbagi menjadi kebutuhan primer, sekunder, hingga tersier.

Permainan dimulai dengan pemberian uang saku yang melambangkan penghasilan awal mereka. Anak-anak dihadapkan pada pilihan-pilihan yang menuntut mereka berpikir tentang cara memanfaatkan penghasilan mereka dengan bijak. Mereka harus memutuskan berapa banyak yang ingin mereka simpan, habiskan untuk kebutuhan sehari-hari, atau sumbangkan untuk tujuan sosial. Sumbangan ini memberikan poin kebahagiaan yang sangat penting dalam menentukan pemenang permainan.

Tidak seperti permainan keuangan lainnya, pemenang dalam CASHFLOWPOLY bukanlah pemain yang memiliki uang terbanyak, tetapi mereka yang berhasil mencapai kebahagiaan melalui pengelolaan keuangan yang seimbang. Konsep ini dirancang untuk mengajarkan anak-anak bahwa tujuan akhir dari keuangan yang sehat bukanlah kekayaan semata, tetapi bagaimana uang bisa digunakan untuk mencapai kehidupan yang sejahtera dan bahagia.

Reaksi Anak-anak terhadap Pembelajaran Keuangan Melalui Permainan

Di sinilah keseruan dan pembelajaran dimulai. Salah satu peserta yang baru berusia 7 tahun dengan semangat berceloteh, "Jadi uang pensiunku bisa buat jalan-jalan sama Papa!" ketika memahami konsep menabung dan menggunakan dana pensiun untuk mencapai kebahagiaan di masa depan. Pernyataan tersebut mencerminkan pemahaman sederhana namun mendalam dari seorang anak yang sudah mulai memikirkan bagaimana uang dapat digunakan untuk kebahagiaan bersama keluarga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun