Covid-19 merupakan salah satu dari jenis virus yaitu korona. Virus korona sendiri merupakan salahh satu jenis virus yang memiliki ciri-ciri unik dimana virus ini menggunakan RNA (Ribonulic Acid), bukan DNA (Deoxyribose Nucleic Acid) sebagai materi genetiknya, dan virus ini diselimuti oleh permukaan yang berduri yang digunakan untuk menguinvasi sel. Covid-19 diketahui sebagai jenis virus baru dikarenakan baru muncul di tahun 2019 maka dari itulah salah satu jenis virus korona ini disebut sebagai Covid-19. Virus Covid-19 ini mampu bergerak dan melakukan penyebaran dari manusia ke manusia dengan sangat cepat karena tergolong virus yang bersifat zoonosis. Covid-19 ini memberikan dampak yang sangat besar karena dengan sangat cepat menyebar yang bermula dari 1 negara kemudian menjadi 180 negara terdampak virus covid 19 ini termasuk negara Indonesia.
Pada tanggal 2 Maret 2020 mulailah virus covid ini masuk ke Indonesia. Berawal dari hanya satu orang yang terjangkit covid kemudian dengan cepat virus ini menyebar ke seluruh bagian atau kota di Indonesia. Kemudian pemerintah melakukan tindakan dengan cepat untuk meminimalisir penyebaran kasus covid-19 di Indonesia. Pemerintah melakukan upaya dengan menerapkan Gerakan 5M yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Pemerintah juga menetapkan peraturan baru yaitu work from home (bekerja dari rumah) dan pelajar melakukan pembelajaran dari rumah untuk memutus rantai penularan covid-19. Kita diharuskan untuk menggunakan masker karena setelah dilakukan penelitian virus covid-19 ini menular melalui udara, cairan, dan kontak langsung dengan penderita covid-19. Penderita covid-19 akan mengalami beberapa gejala yang dirasakan mulai dari hilangnya penciuman, mata merah, batuk, sesak nafas, demam, badan terasa lemas dan masih banyak lagi gejala yang diberikan dari virus covid-19 ini.
Karena kasus covid-19 ini menjadi dampak bagi pelajar dan mahasiswa/i terkhusus mahasiswa/i Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta tidak dapat melakukan pembelajaran tatap muka dan digantikan dengan pembelajaran daring. Namun untuk beberapa kampus menggunakan sistem permbelajaran hybrid seperti yang dilakukan pada salah satu kampus di Yogyakarta yaitu pada kampus Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta. Pembelajaran hybrid yaitu merupakan suatu pembelajaran yang menggabungkan antara pembelajaran online dengaan pembelajaran di ruang kelas seperti pembelajaran tyatap muka pada umumnya. Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta menerapkan pembelajaran hybrid untuk memaksimalkan pembelajaran serta pemahaman mahasiswa/I tentang materi-materi perkuliahan. Sistem perkuliahan hybrid pada kampus Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta ketika online digunakan untuk penyampaian materi yang akan disampaikan oleh dosen kepada mahasiswa/I melalui berbagai media seperti learning, whatsapp grup. Google meet, youtube, dan zoom. Kemudian ketika perkuliahan offline atau perkuliahan kelas tatap muka digunakan untuk pengujian materi dan melakukan praktikum.
Namun pihak kampus Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta tidak lepas dari aturan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta menerapkan anjuran pemerintah yaitu melakukan 5M, dan pihak kampus juga menerapkan kebijakan setiap akan dilakukan pembelajaran tatap muka semua mahasiswa/I dilakukan pengetesan swab antigen, dan mewajibkan untuk semua mahasiswa/i Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta sudah melakukan vaksinasi minimal dosis 1.
Dari penerapan sistem perkuliahan hybrid yang diterapkan oleh pihak kampus Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta merupakan upaya yang baik dilakukan kampus untuk memaksimalkan pemahaman terkait materi-materi perkuliahan. Namun alangkah baiknya ketika mahasiswa/I dalam melakukan pembelajaran offline atau tatap muka seperti sebelum adanya kasus penularan virus covid-19 karna dengan melakukan pembelajaran tatap muka menjadikan jauh lebih maksimal dalam memahami materi dan semakin mudah untuk melakukan interaksi antara dosen dengan mahasiswa/i.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H