Hal-Hal yang Hilang saat Ramadhan ketika Menjadi Mahasiwa

Ramadhan adalah bulan suci dalam agama Islam di mana umat Muslim berpuasa sebagai ibadah kepada Allah.Setiap tahun,umat Islam menjalankan ibadah puasa selama bulan ramadhan sebagai salah satu dari lima rukun Islam. Namun,bulan ramadhan memiliki perbedaan signifikan dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya. Bulan ramadhan dianggap sebagai bulan suci dalam agama Islam karena terdapat malam lailatull  qadar. Lailatul Qadar adalah malam yang penuh berkah dan kemuliaan yang terjadi pada 10 malam terakhir bulan Ramadan. Selama bulan ramadhan ,umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan Ibadah ,membaca Al-Quran dan berdoa.

Setelah menjadi mahasiswa banyak sekali yang hilang saat bulan ramadhan.Salah satunya ialah suasana sahur,Sahur merupakan bagian penting dibulan ramadhan.sahur adalah makan minum di malam hari mulai tengah malam hingga sebelum Subuh. Pada saat menjadi mahasiswa rantau kita tidak bisa sahur bersama keluarga,banyak mahasiswa yang susah untuk menjalankan sahur karena beberapa faktor yaitu,kelelahan bergadang mengerjakan tugas hingga larut malam membuat kita Susah bangun sahur,bangun kesiangan dan malas memasak/mencari makan untuk sahur. Tetapi banyak juga mahasiswa yang tetap menjalankan sahur. Selain itu banyak juga yang hilang dibulan ramadhan seperti,

Kumpul bersama keluarga, Sebagai mahasiswa rantau berkumpul dengan keluarga sangat lah sulit karena jauh dengan keluarga. Meskipun jauh dari keluarga, mahasiswa dapat tetap terhubung dengan keluarga melalui telepon atau video call.

Aktivitas Sosial yang Intens, Ramadhan seringkali diidentikkan dengan kebersamaan dan aktivitas sosial seperti berbuka bersama atau tarawih di masjid bersama teman-teman. Bagi seorang mahasiswa, kegiatan sosial ini mungkin harus dikurangi demi memberikan lebih banyak waktu untuk beribadah dan belajar.

Kurangnya Waktu Luang ,Biasanya seorang mahasiswa memiliki waktu luang untuk menonton film, membaca buku non-akademik, atau menikmati hobi lainnya. Selama Ramadhan, waktu luang ini mungkin berkurang karena lebih banyak waktu dialokasikan untuk beribadah dan menyelesaikan tugas akademik.