Â
Saya antusias dan sangat semangat mengikuti aktivitas pembelajaran tentang coaching ini. Pada modul 2.3. ini, Saya menjadi begitu penasaran di awalnya bagaimana menjadi coach yang baik, dan kemudian merasa senang sekali karena semuanya terjawab di modul ini ditambah dengan beberapa praktik langsung bersama para CGP membuat pemahaman baik tentang modul 2. Dari hasil praktik saya merasa masih banyak kekurangan sehingga merasa bersemangat untuk belajar lagi dan berusaha memahami tentang coaching, bagaimana membuat pertanyaan berbobot, dan bagaimana bersikap sebagai coach yang baik.
Â
3. Findings (Pembelajaran)
Â
Informasi, pengetahuan dan pengalaman baru pada modul 2.3. memberi saya banyak pengetahuan dan pembelajaran yang banyak tentang bagaimana menjadi coaching yang baik dan bagaimana melakukan supervise akademik yang baik yang dapat membantu pengembangan diri rekan sejawat, ada fase ini saya diajak untuk meninjau ulang keseluruhan materi pembelajaran di Modul 2:yang pernah saya dapati mulai dari konsep Ki Hajar Dewantara tentang tujuan pembelajaran, tentang peran dan nilai guru penggerak, tentang pembelajaran berdiferensiasi yang berkaitan juga dengan Pembelajaran Sosial dan Emosional yang semuanya berkaitan dengan coaching dan supervise akademik, di modul ini juga saya mencoba merancang sebuah aksi nyata supervisi akademik terhadap rekan sejawat, untuk membantunya mengembangkan kemampuan diri rekan sejawat.
Â
4. Future (Penerapan)
Â
Sebagai seorang guru, saya tentunya sering menjumpai banyak permasalahan di lapangan yang terkait dengan potensi para murid dan mungkin rekan sejawat. permasalahan tersebut seringkali menjadi salah satu penghambat kemajuan seseorang dalam mencapai tujuannya, bahkan mereka bisa saja tidak sadar akan kemampuan dan kekuatan yang mereka miliki untuk menyelesaikan permasalahannya. Oleh karena itu, coaching sangat perlu dilakukan untuk bisa membantu mengatasi permasalahan tersebut. Selanjutnya saya berharap praktik baik ini bisa dilakukan juga oleh rekan sejawat lainnya. Sehingga semua mampu menjadi coach yang baik bagi muridnya dan orang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H