Mohon tunggu...
Adellya
Adellya Mohon Tunggu... Mahasiswa - pelajar/mahasiswa

tertarik dengan jenis konten kesenian, perfilman, perbukuan, dan pengetahuan umum / abstrak

Selanjutnya

Tutup

Financial

Strategi Diversifikasi Ekonomi Indonesia: Peluang dan Tantangan

24 April 2024   18:25 Diperbarui: 24 April 2024   18:58 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Era globalisasi sangat berdampak pada semakin besanya peluang diversifikasi ekonomi Indonesia. Di mana dengan adanya globalisasi, membuat semua orang bisa lebih mudah dalam mengeksplorasi keragaman segala hal dan melahirkan inovasi inovasi dari berbagai bidang, termasuk bidang perekonomian di mana bisa dilihat dari semakin beragam-nya inovasi produk dan distribusi hasil produksi.

Peluang - peluang utama dalam diversifikasi ekonomi, jika bisa diupayakan secara maksimal, akan memudahkan diversifikasi ekonomi di Indonesia ke-depannya. Namun, dalam usaha tersebut tentunya memiliki tantangan yang harus dihadapi.

 

Tantangan Diversifikasi Ekonomi

Tantangan dalam hal SDA dan SDM di Indonesia, tentunya menjadi PR besar dalam usaha diversifikasi ekonomi Indonesia. Dalam menghadapi tantangan yang ada, tidak bisa hanya berpangku tangan pada pemerintah. Kita sebagai rakyat Indonesia juga harus ikut andil dalam usaha menghadapi dan menghapuskan tantangan yang ada demi maju nya perekonomian negara.

Tantangan SDA, contoh usaha pemerintah dalam diversifikasi ekonomi bisa dilihat dalam perdagangan emas PT. Freeport dan  hilirisasi biji nikel. Yang di mana, kepemilikan PT. Freeport yang sebelumnya lebih banyak dikuasai oleh pihak asing (amerika), kini sebanyak 51,2% saham akhirnya dimiliki oleh Indonesia. Namun sayangnya, untuk usaha pemberhentian ekspor biji nikel dan melakukan hilirisasi sebelum diekspor belum dapat dimenangkan oleh Indonesia karena mendapatkan kecaman dari WTO.

Tantangan dalam hal SDA di Indonesia, lebih kurangnya juga diakibatkan dengan kurangnya kualitas SDM yang ada. Di mana SDM Indonesia belum dapat memaksimalkan SDA yang ada dikarenakan pengetahuan yang masih tahap perkembangan dan teknologi yang belum se-canggih negara lain seperti Jepang.

Kurangnya kualitas SDM di Indonesia, dikarenakan masih banyak penduduk Indonesia memiliki tingkat ekonomi menengah ke bawah sehingga mereka lebih mementingkan usaha mencari kebutuhan hidup (bekerja) dibandingkan usaha mencari kualitas hidup yang lebih baik (pendidikan).

Tantangan yang diakibatkan globalisasi juga dapat dirasakan Indonesia. Di mana, semakin banyaknya rakyat yang lebih menyukai untuk membeli produk luar negeri dibandingkan dengan hasil produksi dalam negeri. Persaingan ekonomi global juga menjadi salah satu tantangan dalam diversifikasi ekonomi Indonesia.

Untuk mengatasi tantangan diversifikasi ekonomi Indonesia, diperlukannya strategi yang tepat. Walaupun tentunya untuk menjalankan strategi yang membuahkan hasil diperlukan waktu yang tidak instan.

Strategi Diversifikasi Ekonomi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun